kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Upaya CPIN akuisisi 7-Eleven belum berjalan mulus


Selasa, 23 Mei 2017 / 22:27 WIB
Upaya CPIN akuisisi 7-Eleven belum berjalan mulus


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

Mengingat masih banyak persyaratan yang harus dipenuhi, Thomas mengatakan kemungkinan rencana akuisisi tersebut batal tetap ada. Jika pun batal, CPIN akan terus melakukan ekspansi organik secara perlahan.

Saat ini, perseroan telah memiliki bisnis gerai ritel yang menjajakan produk-produk mereka sendiri dengan brand Prima Prisma. "Bisnis ini terus kita kembangkan tapi secara perlahan," ungkap Thomas.

Saat ini , CPIN telah mempunyai 200 gerai Prima Prisma yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Toko yang menjajakan daging ayam dan produk makanan olahan ditujukan untuk mendekatkan perusahaan dengan konsumen.

Sebagai tambahan, CPIN dalam CSPA berencana mengakuisisi bisnis convenience store 7-Eleven serta aset-asetnya dari MDRN senilai Rp 1 triliun. Seluruh dana tersebut disiapkan dari kas internal perusahaan.

Sampai September 2016 lalu, jumlah jaringan 7-Eleven di Indonesia tercatat 166 gerai. Adapun sepanjang tahun 2016, MDRN telah menutup sebanyak 25 gerai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×