Reporter: Rashif Usman | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menyusut di sepanjang tahun 2024.
Melansir keterbukaan informasi Selasa (28/1), PJAA melaporkan pendapatan sebesar Rp 1,26 triliun pada tahun 2024. Angka ini turun tipis 0,62% dibandingkan posisi tahun 2023 sebesar Rp 1,27 triliun.
Sementara, PJAA melaporkan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 177,79 miliar di tahun 2024, turun 24,4% dari tahun 2023 sebanyak Rp 235,17 miliar.
Pendapatan usaha yang dikurangi beban pokok pendapatan menghasilkan laba bruto sebesar Rp 666,77 miliar, turun dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 696,95 miliar.
Baca Juga: Pengunjung Ancol Capai 78.000 Orang pada Malam Pergantian Tahun 2025
Secara rinci, pendapatan PJAA yang berasal dari real estate pada tahun 2024 sebesar Rp 5,67 miliar. Pendapatan tiket sebesar Rp 907,18 miliar, turun dari Rp 911,66 miliar. Pendapatan hotel dan restoran senilai Rp 76,84 miliar, tergerus dari Rp 88,99 miliar dan pendapatan usaha lainnya Rp 277,59 miliar, naik dari Rp 275,21 miliar.
Nilai total pendapatan yang dikurangi potongan penjualan sebesar Rp 1,4 miliar menghasilkan pendapatan bersih sebesar Rp 1,26 triliun.
PJAA mencatatkan total aset senilai Rp 3,59 triliun per 2024, turun dari posisi di 2023 sebesar Rp 3,74 triliun. Jumlah ekuitas perusahaan di tahun 2024 sebesar Rp 1,71 triliun, naik menjadi Rp 1,64 triliun per 2023.
Ancol juga melaporkan saldo kas dan setara kas akhir tahun sebesar Rp 292,78 miliar, turun dari posisi di tahun 2023 sebesar Rp 411,44 miliar.
Baca Juga: Laba Jaya Ancol (PJAA) Merosot 41,1% Hingga Kuartal III-2024
Selanjutnya: Promo HokBen Spesial Imlek 2025, Makan Berempat Mulai Rp 20.000-an Saja Per Orang
Menarik Dibaca: Terus Mendaki, Harga Emas Antam Hari Ini (29/1) Melonjak Rp 10.000 ke Posisi Berikut
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News