Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menargetkan bisa mengakuisisi saham PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) tahun ini. Telkom berniat mengempit sekitar 10%-25% saham TELE.
Arief Prabowo, VP Public Relations mengatakan, transaksi pembelian saham itu belum final. Pasalnya, ikatan keduanya masih sebatas ikatan perjanjian jual beli bersyarat (CSPA). "Tapi, kami harapkan bisa selesai tahun ini," ujarnya, Senin (19/5).
Terkait nilai transaksi, ia bilang masih dalam negosiasi. TLKM akan mengakuisisi saham TELE dari anak usahanya, PT PINS Indonesia. Arief mengaku, pihaknya telah menyiapkan dana untuk mengeksekusi rencana itu. Namun, ia belum mau mengatakan nominalnya.
Mekanisme transaksi pun kata Arief masih dibicarakan, apakah akan transaksi crossing di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau cara lain. Mengutip laporan keuangan per Maret 2014, jumlah saham beredar TELE sebanyak 5,54 miliar saham. Jika pemilik lama melepas 10%-25% saham maka jumlah saham itu setara dengan 554,5 juta-1,36 miliar saham.
Dengan asumsi harga transaksi tidak jauh berubah dari harga penutupan hari ini, Rp 840, maka nilai transaksi sekitar RpĀ 465,78 miliar-Rp 1,14 triliun. Informasi saja, tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal sekitar Rp 17 triliun sampai Rp 22 triliun.
Apakah angka ini akan bertambah seiring dengan adanya ekspansi anorganik ini? "Belanja modal akan disesuaikan dengan kebutuhan ekspansi kami," kata Arief.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News