kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Timbang rekomendasi analis atas sembilan emiten yang bakal bagi dividen ini


Senin, 15 April 2019 / 18:50 WIB
Timbang rekomendasi analis atas sembilan emiten yang bakal bagi dividen ini


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten menjadwalkan pembagian dividen di akhir April hingga awal Mei 2019 ini. Setidaknya, ada sembilan emiten yang akan membagikan dividen di periode tersebut.

Sembilan emiten tersebut adalah PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Astra Graphia Tbk (ASGR), PT PP Properti Tbk (PPRO), PT PP Presisi Tbk (PPRE), PT Acset Indonusa Tbk (ACST), PT Multfiling Mitra Indonesia Tbk (MFMI), PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC), PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Dari sembilan emiten itu, secara nominal BBCA membagi dividen dengan nilai terbesar yakni Rp 225 per saham. Senin (15/4), harga saham BBCA turun 0,09% ke level Rp 27.525 per saham. Mengacu harga tersebut, imbal hasil dividen atau dividend yield BBCA sekitar 0,82%.

Sementara itu, jika dilihat dari besaran yield dividend per perdagangan saham Senin (15/4), MFMI menawarkan dividend yield paling besar, yakni 4,17%. Angka ini didapat dari dividen per saham senilai Rp 26,24 dibandingkan dengan harga saham MFMI senilai Rp 630 per saham.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, jika investor mengincar keuntungan dalam jangka panjang, ia merekomendasikan untuk mengoleksi saham PPRE, BBCA, SDPC, dan ASGR. Menurut dia, keempat emiten ini tengah berada dalam tren kenaikan. “Yang lainnya masih dalam tren penurunan,” kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (15/4).

Hingga akhir tahun, ia menargetkan harga saham PPRE bisa mencapai Rp 450 per saham, BBCA Rp 28.000-Rp 30.000 per saham, SDPC Rp 130 per saham, dan ASGR Rp 1.700 per saham. Hingga perdagangan Senin (15/4), harga saham PPRE berada pada level Rp 414 per saham, BBCA Rp 27.525 per saham, SDPC Rp 115 per saham, dan ASGR Rp 1.440 per saham.

Namun, menurut William, jika investor ingin mengincar dividen dalam jangka waktu dekat, ia merekomendasikan untuk mengoleksi saham ASGR, MFMI, dan SIDO. Alasannya, emiten ini memiliki imbal hasil dividen yang paling tinggi. “Maka layak dibeli untuk mendapatkan dividen,” ucap dia.

Per Senin (15/4), ASGR menawarkan imbal hasil dividen sebesar 3,47%, MFMI 4,17%, dan SIDO 2,07%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×