kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.224   -116,00   -0,71%
  • IDX 7.202   35,42   0,49%
  • KOMPAS100 1.051   5,92   0,57%
  • LQ45 816   1,34   0,16%
  • ISSI 226   1,32   0,59%
  • IDX30 426   0,54   0,13%
  • IDXHIDIV20 504   -0,75   -0,15%
  • IDX80 118   0,20   0,17%
  • IDXV30 120   0,15   0,12%
  • IDXQ30 139   -0,26   -0,19%

Terseret aksi profit taking, IHSG dibuka turun 0,43%


Kamis, 10 Maret 2011 / 09:58 WIB
Terseret aksi profit taking, IHSG dibuka turun 0,43%
Program bantu pemasaran produk batik bagi pengrajin di Bayat Klaten di Dynamic Learning. DOK. Dynamic Learning


Reporter: Dian Pitaloka Saraswati | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum meneruskan penguatannya pagi ini. Hampir semua sektor memerah. IHSG yang dilanda aksi profit taking terkoreksi 0,43 % ke level 3.582,602 pada pukul 9.30,

Pagi ini semua sektor melemah, dipimpin sektor perkebunan yang turun 0,67%, sektor perbankan dengan koreksi 0,46%, dan sektor pertambangan yang turun 0,50 %, dan sektor perdagangan yang tergelincir 0,34 %.

Saham yang menduduki posisi pemuncak top losers adalah Lippo Karawaci (LPKR) dengan koreksi sebesar 1,69% ke Rp 580, disusul Truba Alam Manunggal (TRUB) yang tergelincir 1,67% ke Rp 59. Bank Mandiri (BMRI ) menjadi anggota MSCI indeks masuk ke zona merah dengan koreksi 1,56% ke Rp 6.300, begitu juga International Nickel (INCO) yanganjlok 1,52% ke 4.875.

Saham yang berhasil menanjak di tengah koreksi bursa adalah Berau Coal energy (BRAU) yang naik 1,89% ke Rp 540, Enseval Putra Mega Trading yang menguat 1,33% ke Rp 760, dan Saham Kawasan Industri Jababeka (KIJA) yang menguat tipis 0,86%. Anggota MSCI indeks yang menguat hanya Bank Central Asia (BBCA) dengan penguatan 0,73% ke RP 6.900, dan Unilever (UNVR) yang naik 0,60% ke Rp 16.850.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×