Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi peringatan atas pergerakan waran PT Nirvana Development Tbk (NIRO-W). Efek perseroan dinilai bergerak di luar kewajaran alias masuk kategori unusual market activity (UMA).
Hal ini lantaran terjadi peningkatan harga waran seri I NIRO di luar kebiasaan dibanding periode sebelumnya. Harga waran perseroan sempat melejit ke level Rp 550 dan ditutup di harga Rp 399 per waran.
Angka itu meningkat sebesar Rp 216 pada pada perdagangan sesi I, Rabu (27/5). Oleh karena itu, BEI menghentikan sementara perdagangan NIRO-W di pasar reguler dan pasar tunai pada sesi II selama satu sesi perdagangan.
"Penghentian dilakukan untuk memberi waktu yang memadai bagi pelaku pasar mempertimbangkan secara matang keputusan investasinya di efek NIRO-W," ujar Irvan Suasandy, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI dalam pernyataan resmi.
Para investor juga perlu melakukan pertimbangan terkait dampak yang berpotensi terjadi sebelum berinvestasi di waran emiten properti ini. Perlu juga dipertimbangkan kinerja anak usaha perseroan disertai dengan keterbukaan informasi.
Investor pun sebaiknya mengkaji rencana aksi korporasi perusahaan, terutama yang belum mendapat restu pemegang saham (RUPS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News