kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.839   -99,00   -0,63%
  • IDX 7.462   -30,39   -0,41%
  • KOMPAS100 1.155   -4,60   -0,40%
  • LQ45 914   -6,43   -0,70%
  • ISSI 227   0,61   0,27%
  • IDX30 470   -4,56   -0,96%
  • IDXHIDIV20 567   -5,69   -0,99%
  • IDX80 132   -0,48   -0,36%
  • IDXV30 141   0,34   0,24%
  • IDXQ30 157   -1,24   -0,78%

Tax Amnesty tak pengaruhi strategi MI


Senin, 18 Juli 2016 / 20:11 WIB
Tax Amnesty tak pengaruhi strategi MI


Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Yudho Winarto

Mauldy menargetkan reksadana ini bisa mengalahkan IHSG tahun ini."Secara umum pasar saham diperkirakan meningkat 15%," kata Mauldy.

Investor bisa menyisihkan dana minimum Rp 50.000 untuk pembelian awal. Minimum penjualan kembali juga ditetapkan Rp 50.000.

Investor akan dikutip biaya imbal jasa manajer investasi maksimal 3% per annum, biaya pembelian maksimal 1% dan penjualan kembali maksimal 1%. Adapun untuk biaya pembelian dan biaya pengalihan dikenakan maksimal 1%. Untuk biaya imbal jasa bank kustodian ditetapkan minimal 0,15% dan maksimal 0,25% per annum.

Hingga akhir Mei 2016, produk ini mencatat dana kelolaan Rp 135,29 miliar. Sedangkan nilai aktiva bersih (NAB) per unit diperdagangkan di Rp 1.220

Analis Infovesta Utama Praska Putrantyo memperkirakan kinerja reksadana hingga akhir tahun mampu mengalahkan rata-rata kinerja industri reksadana saham. Solidnya kinerja reksadana tersebut ditopang oleh sektor infrastruktur dan konsumsi. "Kedua sektor masih menjadi andalan penggerak IHSG di tahun ini," tutur Praska.

Analis Infovesta Utama Beben Feri Wibowo menambahkan pasar modal syariah tahun ini akan ditopang oleh kebijakan pemerintah seperti tax amnesty, pembangunan infrastruktur serta kebijakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

 "Kebijakan tersebut agar mampu menahan sentimen global seperti kenaikan tingkat suku bunga The Fed dan perlambatan ekonomi global termasuk Tiongkok dan Eropa serta sentimen Brexit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×