kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tahun 2020, Wijaya Karya Tbk (WIKA) anggarkan belanja modal Rp 11,5 triliun


Kamis, 09 Januari 2020 / 14:53 WIB
Tahun 2020, Wijaya Karya Tbk (WIKA) anggarkan belanja modal Rp 11,5 triliun
ILUSTRASI. Pekerjaan konstruksi pembangunan Kereta Automated People Mover System.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) 2020 sebesar Rp 11,5 triliun. Anggaran ini jauh lebih kecil bila dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp 22 triliun. 

Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya Tbk Mahendra Vijaya menjelaskan anggaran tahun ini menyesuaikan dengan kebutuhan investasi perusahaan. Dana ini akan digunakan WIKA untuk penyertaan modal di entitas anak dan pengembangan usaha di bidang properti, energi dan infrastruktur. 

Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) garap proyek infrastruktur jutaan dolar AS di Tanzania

"Terkait capex, terkait dengan sasaran investasi kita untuk tahun ini, sehingga kebutuhannya memang segitu," jelas Mahendra, Kamis (9/1). 

Anggaran capex nantinya berasal dari kas internal, pinjaman bank dan initial public offering (IPO) anak usaha. Perusahaan juga berencana untuk menerbitkan perpetual notes tahun ini. "Kita memang ada rencana penerbitan perpetual notes, tetapi waktu dan jumlahnya masih kita kaji dulu," jelas dia.

Selain itu, WIKA juga menargetkan anak usahanya yaitu Wika Realty dan Wika Industri & Konstruksi untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun ini. "Untuk besaran nilainya masih dalam kajian, kita menargetkan bisa di atas Rp 3 triliun," jelas dia. 

Sejatinya, rencana dua anak usahanya untuk melantai sudah santer terdengar sejak tahun lalu. Namun rencana tersebut terus tertunda. 

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, rencana IPO Wika Realty awalnya akan dilakukan pada semester I-2019 dengan target dana yang dihimpun Rp 1,5 triliun hingga Rp 2 triliun. Sedangkan Wika Industri & Konstruksi akan IPO pada semester II-2019 dengan target dana yang dihimpun Rp 1,5 triliun hingga Rp 2 triliun. 




TERBARU

[X]
×