kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Stok diprediksi meningkat, harga CPO terseret jatuh


Senin, 05 September 2011 / 13:14 WIB
Stok diprediksi meningkat, harga CPO terseret jatuh
ILUSTRASI. Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus menghadiri konferensi pers di Jenewa Swiss, 3 Juli 2020.


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

KUALA LUMPUR. Spekulasi bakal meningkatnya stok Malaysia menyeret jatuh harga minyak sawit atau crude palm oil (CPO).

Kontrak CPO untuk pengiriman November di Malaysia Derivatives Exchange melemah 0,4% ke RM 3.038 atau setara US$ 1.021 per metrik ton, dan mengakhiri sesi perdagangan pagi di level RM 3.042 per metrik ton.

Pasar berspekulasi cadangan minyak sawit Malaysia akan naik akibat melambatnya permintaan ekspor seiring berakhirnya hari raya lebaran. Pada 2 September lalu, surveyor Intertek menyebut, ekspor CPO Malaysia turun 0,6% menjadi 1,62 juta ton selama Agustus, dibandingkan bulan sebelumnya.

Analis senior dari ECM Libra Capital Sdn. Arhnue Tan memperkirakan, ekspor akan lebih rendah karena periode pre-stocking sudah dilakukan pada Juli lalu. "Dampaknya, tingkat persediaan mungkin naik, dan ini kabar buruk untuk harga CPO," ujarnya hari ini, di Kuala Lumpur.

Dewan minyak sawit Malaysia akan merilis data produksi, cadangan dan ekspor selama Agustus, pada 12 September mendatang. Adapun, data per Juli menunjukkan stok berkurang menjadi 2 juta ton, dari bulan sebelumnya 2,05 juta ton. Sementara, ekspor naik 9,1% menjadi 1,73 juta ton, dan produksi turun 0,1% menjadi 1,75 juta ton pada akhir Juli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×