kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.779   -19,00   -0,12%
  • IDX 7.473   -6,24   -0,08%
  • KOMPAS100 1.155   0,64   0,06%
  • LQ45 915   1,60   0,18%
  • ISSI 226   -0,60   -0,26%
  • IDX30 472   1,43   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,50   0,44%
  • IDX80 132   0,24   0,18%
  • IDXV30 140   1,26   0,90%
  • IDXQ30 158   0,58   0,37%

Solusi Sinergi Digital IPO dengan harga penawaran Rp 530 per saham


Selasa, 22 Desember 2020 / 08:13 WIB
Solusi Sinergi Digital IPO dengan harga penawaran Rp 530 per saham
ILUSTRASI. Ilustrasi saham Bursa Efek Indonesia./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang bergerak di bidang ads media, mobile apps, dan infrastruktur jaringan PT Solusi Sinergi Digital (Surge) tengah melaksanakan initial public offering (IPO) dengan harga penawaran Rp 530 per saham. Masa penawaran umum akan berlangsung satu hari, yakni tanggal 23 Desember 2020.

Kemudian, perusahaan akan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 30 Desember 2020 dengan kode saham WIFI. Melalui IPO ini, Solusi Sinergi Digital menawarkan 156,56 juta saham atau setara 8,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Lewat IPO, perusahaan yang menggandeng PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek ini akan meraup dana segar sekitar Rp 83 miliar. Seluruhnya akan digunakan sebagai modal kerja, seperti biaya pembayaran sewa ruang iklan, perlengkapan penunjang usaha periklanan, dan overhead cost.

Solusi Sinergi Digital juga akan menerbitkan 283,02 juta saham dalam rangka konversi utang kepada PT Prambanan Investasi Sukses (PIS) dan PT Investasi Gemilang Maju (IGM). Jumlah tersebut setara 14,54% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dan konversi utang. Dengan begitu, kepemilikan publik setelah IPO dan konversi utang adalah sebesar 22,58%.

Baca Juga: 8 Perusahaan beraset di atas Rp 250 miliar antre IPO bulan ini

Sebagai pemanis, Solusi Sinergi Digital juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 351,66 juta saham atau 23,33% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh sebelum IPO. Waran ini diberikan secara cuma-cuma kepada pemegang saham baru dengan rasio 5 saham baru akan mendapatkan 4 waran seri I.

Waran ini memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp 100 per saham dengan harga pelaksanaan Rp 690 per saham. Adapun seluruh dana hasil pelaksanaan Waran Seri I akan digunakan untuk modal kerja.

Direktur Utama Solusi Sinergi Digital Hermansjah Haryono yakin Surge punya prospek bisnis yang cerah. Pasalnya, pada era digital seperti sekarang ini, manusia tidak dapat terlepas dari teknologi digital. Pengguna internet di Indonesia yang terus meningkat menandakan masih banyaknya ruang pertumbuhan bagi perusahaan.

"Belum meratanya jangkauan jaringan internet di Indonesia juga dapat menjadi target jangkauan perusahaan pada masa depan," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Selasa (22/12).

Menteri Komunikasi dan Informatika tahun 2014-2019 Rudiantara dan Alexander Steven Rusli yang sudah tidak asing lagi di industri digital
dan telekomunikasi merupakan pemegang saham yang juga menjabat sebagai sebagai komisaris perusahaan. 

Menurut Hermansjah, hal ini menjadi keunggulan yang sangat berarti bagi Solusi Sinergi Digital dalam menjalankan kegiatan usahanya dan melakukan pengembangan usaha ke depannya.

Selanjutnya: Bakal IPO, Solusi Sinergi Digital ingin perluas akses internet berkualitas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×