Reporter: Wahyu Satriani | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. Perusahaan pembiayaan infrastruktur PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) mencatatkan obligasi I tahun 2014 di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (12/6). Obligasi senilai Rp 1 triliun tersebut merupakan aksi korporasi pertama yang diterbitkan oleh SMI.
Direktur Utama PT SMI Emma Sri Martini mengatakan, penerbitan obligasi tersebut cukup sukses. Pihaknya mengalami kelebihan permintaan mencapai 2,6 kali dari nilai obligasi yang ditawarkan. "Ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap SMI," ujarnya, Jakarta, Kamis (12/6).
Dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk membiayai sejumlah proyek infrastruktur tahun ini. Pada tahun ini SMI menargetkan komitmen pembiayaan proyek infrastruktur bisa mencapai Rp 5,5 triliun.
Direktur Manajemen Risiko, Keuangan dan Dukungan Kerja SMI Nasrizal Nazir mengatakan, obligasi ini ditetapkan dengan kupon sebesar 9,6% untuk tenor tiga tahun dan 10% untuk tenor lima tahun. Penetapan kupon tersebut lebih rendah dari batas atas kupon indikatif yang ditawarkan SMI pada kisaran 9,25% hingga 10% untuk tenor tiga tahun dan 9,75% hingga 10,5% untuk tenor lima tahun.
"Kepercayaan investor terhadap surat utang SMI juga merupakan refleksi atas rating yang diperoleh lembaga pemeringkat Pefindo yakni AA+," kata Nasrizal.
Bertindak sebagai wali amanat dalam penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Mandiri. Sedangkan penjamin pelaksana emisi terdiri atas PT CIMB Securities Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, PT Indo Premier Securities, dan PT Mandiri Sekuritas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News