kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Smartfren Telecom targetkan raih 40 juta pelanggan pada 2020


Jumat, 13 Maret 2020 / 08:16 WIB
Smartfren Telecom targetkan raih 40 juta pelanggan pada 2020
ILUSTRASI. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) menargetkan jumlah pelanggannya bisa mencapai 40 juta orang hingga akhir 2020. Jumlah ini melesat 66% dari posisi saat ini yang sebanyak 24 juta pelanggan.

"Smartfren memang menargetkan pertambahan pelanggan cukup tinggi tahun 2020, melanjutkan pertumbuhan 100% selama dua tahun berturut-turut," ungkap Direktur PT Smartfren Telecom Tbk Djoko Tata Ibrahim saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (12/3).

Baca Juga: Begini cara Smartfren (FREN) antisipasi penyebaran virus corona di lingkungan kerja

Oleh karena itu, menurut Djoko, Smartfren akan tetap mempertahankan salah satu strategi bisnisnya, yakni mempromosikan layanan dengan tarif yang relatif murah. 

Djoko mengklaim, dibandingkan dengan operator lain, tarif Smartfren lebih rendah 20%-30%.

Di samping itu, Smartfren juga akan terus mengembangkan jaringan berbasis 4G dengan membangun sekitar 10.000 base transceiver station (BTS) 4G. 

"Kami akan tambah BTS 4G secara merata di mana-mana. Yang kami target adalah area perkembangan pelanggan," kata Direktur Utama FREN Merza Fachys, Kamis (23/1).

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, FREN pada tahun ini menyiapkan belanja modal atau  capital expenditure (capex) sekitar US$ 300 juta, bertambah dari alokasi capex 2019 yang sebesar US$ 200 juta. Sumber dana capex tersebut berasal dari vendor yang mendapat pinjaman dari bank China.

Baca Juga: Anak Usahanya Raih Pinjaman Rp 3,1 Triliun, Smartfren (FREN) Siap Ekspansi Jaringan

Memang, sebelumnya, anak usaha yang 99% sahamnya dimiliki oleh FREN, PT Smart Telecom (Smartel), memperoleh kredit dari China Development Bank Shenzhen Branch sebesar RMB 1,58 miliar atau sekitar Rp 3,12 triliun. Penandatanganan perjanjian tersebut berlangsung pada Selasa, 21 Januari 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×