Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) masih melakukan investigasi terhadap penyedia jaringan terkait teganggunya sistem penyedia data (data feed) tadi pagi. Hal itu dikemukakan oleh Adikin Basirun, Direktur Teknologi Informasi BEI sore ini, Senin (16/12).
Ia menjelaskan, gangguan sesaat yang terjadi pada sebagian pengguna datafeed disebabkan gangguan (flapping) di jaringan komunikasi. "Indikasi disebabkan oleh intermittent errors yang telah berhasil diisolasi sesuai prosedur," ujarnya, Senin (16/12).
Lebih lanjut, ia mengemukakan, pengguna (broker) yang memiliki sistem backup datafeed tidak mengalami gangguan. Begitu pula data vendor tetap bisa mendistribusikan informasi perdagangan.
Remote trading pun berjalan normal, sehingga tidak ada gangguan penyampaian order, baik jual maupun beli. Namun, ia mengaku, pihaknya masih menyelidiki akar masalah dari terganggunya sistem.
"Rootcause sedang dalam proses investigasi bersama dengan pihak penyedia jaringan," kata Adikin. Pagi tadi, sekitar pukul 10.00 WIB, sistem perdagangan BEI sempat terhenti beberapa sesaat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News