kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Sinarmas pastikan kelanjutan IPO Puradelta


Jumat, 06 Maret 2015 / 17:00 WIB
Sinarmas pastikan kelanjutan IPO Puradelta
ILUSTRASI. Film Expend4bles sedang tayang di bioskop.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Kabar bahwa PT Puradelta Lestari akan melanjutkan rencana penawaran saham perdana (IPO) pada tahun ini terbukti. Menurut Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hoesen, manajemen Puradelta sudah mengadakan pembicaaraan secara informal kepada BEI mengenai rencana itu. "Saya belum cek, apakah mereka sudah menyampaikan proposal (IPO) apa belum, nanti saya cek dulu," katanya, Jumat (6/3).

Oleh karena itu, Hoesen mengaku belum mengetahui lebih lanjut detil rencana IPO anak usaha Grup Sinarmas tersebut. Tetapi ia bilang, Puradelta berencana menawarkan saham IPO ke negara lain alias global offering.

Gandi Sulistiyanto Suherman, Managing Director Grup Sinarmas mengaku masih belum mengetahui kepastian mengenai rencana tersebut karena belum ada laporan resmi dari manajemen. "Memang (rencana IPO) itu mau dilanjut, tapi belum tahu pastinya kapan, berapa target dana (perolehan)," tuturnya kepada KONTAN. 

Sebelumnya, sumber KONTAN menyebutkan, target dana yang ingin diraih perusahaan properti ini mencapai US$ 300 juta. Sekedar mengingatkan, Puradelta sudah setengah jalan menuju papan pencatatan BEI pada 2013 lalu. Ketika itu, perseroan berniat melepas 10,84 miliar saham atau setara dengan 20% saham ke publik. 

Rentang harga penawaran pun telah ditentukan, yakni Rp 205-Rp 255 per saham. Sehingga, target dana yang ingin diraih sekitar Rp 2,22 triliun hingga Rp 2,77 triliun. Namun, rencana itu kandas karena manajemen beralasan kondisi pasar yang tidak kondusif. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×