kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Puradelta siap IPO senilai US$ 300 Juta


Kamis, 05 Maret 2015 / 20:04 WIB
Puradelta siap IPO senilai US$ 300 Juta
ILUSTRASI.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati, Narita Indrastiti | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Anak usaha Sinarmas Land Ltd yang bergerak di bisnis kawasan industri, PT Puradelta Lestari dikabarkan akan melepas saham baru ke publik melalui Initial Public Offering/IPO. Sumber KONTAN yang mengetahui transaksi ini mengatakan, nilai IPO mencapai US$ 300 juta. Perseroan dikabarkan akan menggunakan buku Desember 2014 sebagai dasar valuasi.

Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, prospek emiten properti dan kawasan industri masih akan menarik  tahun ini. Emiten kawasan industri akan banyak mendapat dorongan dari derasnya investasi asing yang masuk ke Indonesia. "Jika IPO ini dilakukan dalam waktu dekat pasti akan menarik karena ada dorongan yang bagus juga dari pasar," ujarnya di Jakarta, Kamis (5/3).

Sebenarnya Puradelta sudah berencana IPO semenjak dua tahun lalu. Saat itu Puradelta merencanakan untuk melepas sebanyak-banyaknya 10,84 miliar saham atau setara 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga penawaran sempat dipatok Rp 205-Rp 255 per saham. Sehingga target dana yang diharapkan kala itu mencapai Rp 2,22 triliun hingga Rp 2,77 triliun. Namun, rencana IPO tersebut mundur lantaran kondisi pasar yang tak menentu.

Puradelta merupakan developer dari Kota Delta Mas, Cikarang. Di proyek itu Puradelta menggarap lahan komersial, industrial, dan fasilitas residensial dengan lahan 3.000 hektare (ha).

Menurut Edwin, kawasan tersebut memiliki nilai pengembangan yang menarik. "Lokasinya cukup strategis sehingga secara fundamental tentu prospek jangka panjangnya bagus," imbuhnya. Menurutnya, dengan membawa nama besar Sinarmas, Puradelta akan mudah mendapatkan investor.

"Kalau valuasi harganya memberi diskon, akan lebih menarik buat pasar," tandasnya. Namun, hal ini pun akan kembali ke market timing. Jika pelaksanaan IPO dilakukan setelah The Fed menaikkan suku bunga, kondisi pasar akan banyak tertekan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×