kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.874.000   -21.000   -1,11%
  • USD/IDR 16.295   0,00   0,00%
  • IDX 7.176   -23,15   -0,32%
  • KOMPAS100 1.044   -7,03   -0,67%
  • LQ45 815   -3,41   -0,42%
  • ISSI 226   -0,18   -0,08%
  • IDX30 426   -2,13   -0,50%
  • IDXHIDIV20 508   0,07   0,01%
  • IDX80 118   -0,55   -0,47%
  • IDXV30 121   0,13   0,11%
  • IDXQ30 139   -0,23   -0,17%

Simak Rekomendasi Saham Citra Marga (CMNP) yang Bakal Rights Issue 2,23 Miliar


Rabu, 28 Mei 2025 / 09:48 WIB
Simak Rekomendasi Saham Citra Marga (CMNP) yang Bakal Rights Issue 2,23 Miliar
ILUSTRASI. Analis memberikan rekomendasi saham Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) yang bakal gelar rights issue


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) tengah melakukan proses Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.

Melansir keterbukaan informasi sebelumnya, CMNP bakal menawarkan sebanyak-banyaknya 2,23 miliar saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 500 per saham. Dalam rights issue ini, CMNP membidik dana segar sekitar Rp 1,1 triliun.

Terkait rencana tersebut, CMNP pun bakal meminta persetujuan rencana rights issue kepada para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan diselenggarakan pada 24 Juni 2025.  

“Ketentuan-ketentuan PUT III, termasuk harga pelaksanaan final atas PUT III dan jumlah final atas saham baru yang akan diterbitkan, akan diungkapkan dalam prospektus yang diterbitkan dalam rangka PUT II yang akan disediakan kepada pemegang saham yang berhak pada waktunya,” kata manajemen CMNP dalam keterbukaan informasi tersebut.

Dana yang diperoleh dari PUT III ini, setelah dikurangi biaya-biaya, seluruhnya akan digunakan sebagai tambahan modal untuk rencana pengembangan usaha Perseroan dan perusahaan anak.

Baca Juga: Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) Gelar Rights Issue, Terbitkan 2,23 Miliar Saham

Hal itu berupa setoran modal atau pinjaman kepada anak usaha untuk Proyek Pengembangan Jalan Tol Ir. Wiyoto-Wiyono, dan Proyek Pembangunan Proyek Jalan Tol Ruas Depok-Antasari Seksi 3-4

“Informasi final sehubungan dengan penggunaan dana akan diungkapkan dalam prospektus yang diterbitkan dalam rangka PUT IIl yang akan disediakan kepada pemegang saham yang berhak pada waktunya,” papar manajemen CMNP.

Investment Analyst Edvisor Profina Visindo, Indy Naila melihat, rights issue CMNP cukup menarik karena ditawarkan dengan harga yang cukup murah. Sebagai perbandingan, harga saham CMNP bergerak melemah tipis 0,36% ke Rp 1.390 per saham pada Rabu (27/5) pukul 09.45 WIB.

Target dana yang diincar CMNP pun bisa saja tercapai asalkan potensi prospek proyek dinilai menarik. “Namun, ada risiko dari sentimen pasar yang tidak baik, sehingga bisa menurunkan minat investor untuk ikut rights issue,” ujarnya kepada Kontan, Selasa (27/5).

Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta menilai, harga rights issue sebenarnya cukup menarik, apalagi dana yang terkumpul rencananya untuk pengembangan bisnis.

“Sayangnya, saham CMNP tidak begitu likuid. Alhasil, investor kemungkinan cenderung wait and see dalam rights issue ini,” ujarnya kepada Kontan, selasa (27/5).

Indy melihat, rights issue yang dilakukan CMNP bisa membantu meningkatkan pendapatan dan laba bersih, lantaran ada dana segar untuk pengerjaan proyek-proyek perseroan. Hal tersebut jadi bisa membantu likuiditas CMNP dengan beban utang yang terjaga.

Di tahun ini pun prospek kinerja CMNP masih menarik, karena masih bisa menjaga margin di laporan keuangan kuartal I 2025. Per 31 Maret 2025, CMNP mengantongi pendapatan Rp 1,08 triliun. Raihan itu naik dari Rp 890,46 miliar di akhir Maret 2024.

 

Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih CMNP sebesar Rp 303,14 miliar per kuartal I 2025. Ini naik dari laba bersih Rp 270,09 miliar per kuartal I 2024.

“Namun perlu dipantau juga progres proyek. Jika ada pembengkakan biaya dan beban bunga yang masih tinggi, nanti bisa menekan margin,” paparnya.

Indy pun merekomendasikan speculative buy untuk CMNP dengan target harga Rp 1.600 per saham.

Senada, Nafan mengatakan, kinerja CMNP per kuartal I 2025 relatif tumbuh. Sayangnya, kenaikan kinerja keuangan itu tidak direspons positif oleh para investor.

Melansir RTI, saham CMNP sudah turun 12,81% dalam sebulan terakhir dan terkoreksi 2,45% sejak awal tahun alias year to date (ytd).

Rights issue ini bisa memberikan benefit. Tapi, karena pembangunan infrastruktur butuh proses matang dan panjang, dampak positif ke kinerja juga butuh waktu,” katanya. Alhasil, Nafan belum memberikan rekomendasi saham untuk CMNP.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, pergerakan saham CMNP ada di level support Rp 1.360 per saham dan resistance Rp 1.420 per saham. Rekomendasi wait and see pun disematkan untuk CMNP.

Selanjutnya: Apindo Buka Suara Soal Kabar Matahari yang Bakal Tutup Beberapa Gerainya

Menarik Dibaca: Kumpulan Link Twibbon Peringatan Hari Lahir Pancasila Terbaru Desain Simple

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×