Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguji support di area 6.650 pada perdagangan hari ini (13/3). Sekedar mengingatkan, IHSG ambles 0,51% ke posisi 6.765,30 pada akhir pekan lalu, Jumat (10/3).
Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya menyoroti pada Jum'at lalu bursa saham Amerika Serikat (AS) terkena aksi panik jual setelah regulator keuangan AS menutup Sillicon Valley Bank (SVB). Tiga indeks utama AS kompak terkoreksi lebih dari 1% dalam sehari.
"Pelaku pasar akan mencermati sejauh mana dampak dan solusi yang akan ditempuh atas kasus keruntuhan SVB ini," ujar Cheril kepada Kontan.co.id, Senin (13/3).
Rilis data tenaga kerja AS menunjukkan hasil yang variatif di mana tingkat pengangguran naik ke 3,6% dari 3,4% di Januari. Namun jumlah pekerjaan meningkat di bulan Februari sebesar 311.000 dan lebih tinggi dari perkiraan pasar.
Baca Juga: IHSG Menghadapi Tekanan Pada Hari Ini (13/3) Jelang RDG BI di Tengah Pekan
Cheril memprediksi IHSG hari ini akan bergerak pada area support 6.650 dan resistance di 6.800. Berikut rekomendasi saham pilihan untuk Senin (13/3):
1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)
- Rekomendasi buy mencermati harga Rp 925 - Rp 930. Volume naik, uptrend.
- Target harga: Rp 990
- Stoploss: Rp 910.
2. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
- Rekomendasi buy mengamati harga Rp 3.200 - Rp 3.210. Hammer candle, stochastic oversold.
- Target harga: Rp 3.370
- Stoploss: Rp 3.180.
3. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
- Rekomendasi buy memperhatikan harga Rp 1.200 - Rp 1.210. Reversal candle, stochastic oversold.
- Target harga: Rp1.280
- Stoploss: Rp 1.180.
4. PT Timah Tbk (TINS)
- Rekomendasi buy mencermati harga Rp 1.125 - Rp 1.130. Hammer candle, dekat support.
- Target harga: Rp 1.180
- Stoploss: Rp 1.090.
5. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA)
- Rekomendasi buy mengamati harga Rp 2.180 - Rp 2.200. Golden cross, reversal candle.
- Target harga: Rp 2.400
- Stoploss: Rp 2.150.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News