kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Simak prediksi IHSG dan saham-saham pilihan Samuel Sekuritas, Rabu (24/7)


Selasa, 23 Juli 2019 / 20:43 WIB
Simak prediksi IHSG dan saham-saham pilihan Samuel Sekuritas, Rabu (24/7)


Reporter: Yasmine Maghfira | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 29,73 poin atau 0,46% ke 6.403,81 di akhir perdagangan Selasa (23/7).  Sebanyak 174 saham naik, 229 saham turun dan 151 saham tak bergerak.

Padahal, mengawali perdagangan indeks berada di zona hijau dengan pembukaan 6.443,71 dan bahkan sempat menguat ke 6.454.08. Namun menjelang penutupan sesi I, IHSG berbalik arah turun 26,96 poin atau 0,42% ke 6.406,59.

Kepala Riset Samuel Sekuritas Suria Dharma menjelaskan, IHSG melemah karena antisipasi pelaku pasar menyusul musim laporan kinerja kuartal II 2019.

Beberapa emiten yang mulai merilis laporan keuangannya yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) pada hari ini. Sementara, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang berencana merilis pada Rabu (24/7) besok.

Baca Juga: Pasca pemangkasan suku bunga BI, begini pergerakan indeks saham per sektor

Menurut Suria, kinerja BBNI yang diharapkan positif justru menunjukkan sebaliknya. BBNI mencatatkan di paruh pertama 2019, pertumbuhan laba bersih meningkat tipis 2,7% atau senilai Rp 7,63 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 7,44 triliun.

"Ini jadi salah satu penyebabnya. Kinerja BBNI ternyata kurang sesuai ekspektasi. Saham FREN yang melemah juga menjadi sentimen negatif," jelas Suria kepada Kontan.co.id.

Melansir data RTI, pergerakan saham PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) terkoreksi 24,84% ke level 230.

Selain itu, Suria menambahkan momentum rapat dewan gubernur The Fed pekan depan juga menjadi salah satu sentimen hari ini. Menurutnya, investor sangat antisipasi terhadap rapat tersebut.

Baca Juga: IHSG terkoreksi 0,46% ke 6.403 di akhir perdagangan Selasa (23/7)

Perihal proyeksi besok, Suria memprediksi IHSG cenderung bearish jika tidak ada berita positif dengan resistance di level 6.375 dan support di 6.500.

Sementara untuk rekomendasi saham IHSG besok, Suria menyarankan buy untuk saham BSDE, WIKA, TINS, dan INCO.

"Saya rekomendasi properti ya, karena suku bunga yang akan turun bisa menjadi sentimen positif untuk properti. Proyeksi saya, diduga beberapa saham properti bisa masuk LQ45," tutup Suria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×