kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Simak kinerja Akasha Wira International (ADES) di tahun 2020


Rabu, 26 Mei 2021 / 12:43 WIB
Simak kinerja Akasha Wira International (ADES) di tahun 2020
ILUSTRASI. Air mineral produksi PT Akasha Wira Internastional Tbk (ADES).


Reporter: Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Akasha Wira International Tbk (ADES) di tahun 2020 kurang mengesankan. Lantaran, penjualan neto perusahaan turun 11,94% yoy dari Rp 764,70 miliar di tahun 2019 menjadi Rp 673,36 miliar di tahun 2020. 

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, penurunan penjualan neto terjadi akibat menyusutnya penjualan air minum dalam kemasan (AMDK) sebesar 27,65% yoy menjadi Rp 363,37 miliar. Padahal di tahun 2019, penjualan AMDK masih mencapai Rp 502,26 miliar. 

Namun penjualan produk kosmetik berhasil terkerek hingga 18,11% yoy. Tercatat, tahun lalu penjualan produk kosmetik ADES mencapai Rp 309,99 miliar, di mana pada tahun 2019 hanya Rp 262,44 miliar. 

Penurunan penjualan diimbangi dengan penyusutan pengeluaran pada berbagai pos beban. Beban pokok penjualan misalnya, yang tercatat turun 20,72% yoy menjadi Rp 330,79 miliar. Sementara di tahun 2019, beban pokok penjualan ADES masih Rp 417,28 miliar.

Baca Juga: Diversifikasi produk ke hand sanitezer, ADES masih fokus pengenalan pasar

 

ADES juga membukukan penurunan pada beban penjualan jadi Rp 98,25 miliar di tahun 2020. Angka itu turun 29,91% dari beban penjualan di tahun sebelumnya sebesar Rp 140,19 miliar. 
Sementara itu, penurunan juga terjadi pada beban umum dan administrasi sebanyak 13,57% yoy, dari Rp 78,54 miliar menjadi Rp 67,88 miliar. 

Alhasil, ADES berhasil mengantongi laba tahun berjalan sebesar Rp 135,78 miliar atau tumbuh 61,87% dari realisasi di tahun sebelumnya sebesar Rp 83,88 miliar. 

Per 31 Desember 2020 ADES mengantongi total aset sebesar Rp 958,79 miliar, dengan liabilitas Rp 258,28 miliar dan ekuitas Rp 700,50 miliar. 

Selanjutnya: Selama Ramadan dan Idul Fitri, produsen AMDK optimistis permintaan akan meningkat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×