Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan untuk hari kedua pada perdagangan, Kamis (8/8). Indeks ditutup naik 1,14% ke level 6.274, 671.
Analis Bina Artha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji melihat pergerakan positif IHSG pada hari ini didorong oleh meredanya sentimen perang dagang Amerika –China.
Adanya rencana agenda pertemuan bilateral antara AS –China di Washington dalam rangka renegosiasi perang dagang bulan depan menjadi sentimen positif yang juga turut mendorong pergerakan psotif IHSG hari ini.
Baca Juga: Didukung aksi korporasi dan prospek sektoral, saham MNCN menarik untuk dikoleksi
Sementara dari sektor domestik, rilisnya data cadangan devisa RI per Juli yang naik dari US$123,8 Miliar menjadi US$125,9 miliar juga menjadi sentimen positif yang mempengaruhi pergerakan Indeks pada perdagangan hari ini.
Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi melihat, menguatnya IHSG hari ini didorong oleh penguatan saham –saham sektor Industri Dasar yang menguat 3,37%, Pertanian yang menguat 2,49% dan Aneka Industri yang menguat 2,39%.
Baca Juga: LPPF gesit berekspansi tapi saham dan labanya konsisten turun, kok bisa?
Selain itu, optimisme investor pada perdagangan hari ini juga didorong oleh adanya ekspektasi current account defisit Indonesia yang membaik di kisaran US$5 miliar dari sebelumnya di kisaran US$7 miliar.
Pada perdagangan hari ini, Investor asing tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp 256,58 miliar dengan saham TLKM, INDF, UNVR, dan BBRI menjadi top net buy value.
Baca Juga: IHSG ditutup melompat 1,14% seiring mulai tenangnya pasar global
Untuk perdagangan Jumat (9/8) besok, Nafan berharap sentimen positif yang mempengaruhi Indeks hari ini masih akan bertahan serta data CAD Q2 keluar sesuai dengan ekspektasi pasar.
Nafan memproyeksikan IHSG masih akan menguat dan berada di kisaran support 6.204,021 hingga 6.239,346. Sementara resistance akan berada di level 6.295,548 hingga 6.316,425.
Sama halnya dengan Nafan, Lanjar juga memprediksi IHSG masih akan melanjutkan penguatan yang terjadi. Lanjar memproyeksikan IHSG akan berada di kisaran 6251-6307.
Baca Juga: Saham emiten Indonesia tak terpengaruh review MSCI indeks di Agustus 2019
Adapun untuk saham yang layak diakumulasikan besok, Lanjar merekomendasikan LSIP, SIMP, INKP, TKIM, MAIN, INDF, GGRM, HMSP, HOKI, BBNI, BBTN, BNLI, TOWR, ASII, UNTR, ESSA.
Sementara, Nafan merekomendasikan CPIN, INKP, JPFA, KLBF, RALS, SCMA, dan WSKT dengan akumulasi beli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News