kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Sepanjang pekan ini, harga emas sudah melaju 3%


Jumat, 20 Juni 2014 / 10:27 WIB
Sepanjang pekan ini, harga emas sudah melaju 3%
ILUSTRASI. Perbankan mulai berlomba untuk menghadirkan layanan digital bagi nasabah korporasi.KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Harga kontrak emas dunia pagi ini (20/6) menuju kenaikan mingguan. Mengutip data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran segera naik ke posisi US$ 1.322,12 per troy ounce. Ini merupakan level tertinggi sejak 15 April lalu. Pada pukul 09.11 waktu Singapura, harga kontrak emas turun 0,4% menjadi SU$ 1.315,33 per troy ounce. Dengan demikian, sepanjang pekan ini, harga emas mencatatkan kenaikan sebesar 3%.

Kemarin, harga kontrak yang sama melambung 3,3% yang merupakan kenaikan terbesar sejak September 2013.

Sementara, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus naik sebesar 0,6% menjadi US$ 1.322,50 per troy ounce di Comex, New York, sebelum akhirnya diperdagangkan di level US$ 1.314,60 per troy ounce.

Pergerakan positif harga emas seiring adanya ekspektasi bahwa suku bunga pinjaman di AS masih akan rendah sehingga memacu tingkat permintaan emas sebagai investasi alternatif.

"Kenaikan harga emas didongkrak oleh pernyataan the Fed mengenai tingkat suku bunga acuan, serta kondisi geopolitik di Irak dan Ukraina," jelas Sun Yonggang, macroeconomic strategist Everbright Futures Co di Shanghai.

Dia menambahkan, kenaikan harga emas tertahan setelah melewati level psikologis US$ 1,300. "Jadi tidak mengherankan jika nanti kita melihat adanya aksi jual setelah reli kemarin," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×