Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) berencana membagikan dividen di separuh pertama tahun 2025. Aksi korporasi tersebut menjadi salah satu rangkaian aksi merger dengan PT Smartfren Telecom tbk (FREN) dan PT Smart Telecom (Smartel).
Rencana pembagian dividen tersebut termaktub dalam ringkasan rancangan penggabungan usaha yang terbit pada 11 Desember 2024. Dalam dokumen tersebut terungkap. EXCL bermaksud membagikan dividen tahunan sebesar US$ 70 juta yang setara dengan Rp 1,13 triliun (kurs Rp 16.200 per dolar AS). Jadi sekitar Rp 85 per saham.
Pembagian dividen bergantung pada kecukupan modal, kondisi keuangan dan lainnya. Pembayaran dividen tidak akan mempengaruhi harga saham penggabungan Rp 2.350 per saham dan rasio pertukaran penggabungan.
Gani, Analis OCBC Sekuritas menyebut, aksi pembagian dividen tersebut akan menjadi katalis positif dan berpotensi meningkatkan keyakinan investor, terutama menjelang aksi merger.
“Pembagian dividen memberikan imbal hasil yang cukup atraktif dengan yield sekitar 3,7% dari harga sekarang. Nilai dividen yang nantinya disetorkan ke pemegang saham juga hampir dua kali dari nilai yang diberikan tahun lalu," ujar Gani, dalam keterangannya, Senin (17/2).
Menurutnya, dividen itu memberikan imbal hasil yang kompetitif di sektor telekomunikasi. Selain itu menunjukkan kondisi keuangan tetap solid serta menunjukkan komitmen tetap meningkatkan nilai bagi pemegang saham.
Hitungan Gani, saat ini harga saham EXCL masih terdiskon. Mengingat harga di pasar masih berada di bawah harga yang ditetapkan untuk aksi merger di Rp 2.350 plus tambahan upside dari pembagian dividen.
Sementara itu, katalis jangka panjang akan datang dari adanya realisasi sinergi pasca-merger terutama dari sisi optimalisasi jaringan, pengadaan dan akselerasi kanal digital.
Secara historis EXCL secara konsisten membagikan dividen kepada pemegang sahamnya terutama dalam periode lima tahun terakhir sejak tahun 2020.
Selanjutnya: Top Gainers Pekan Kedua Februari 2025 Diisi Saham-Saham Kurang Likuid
Menarik Dibaca: IHSG Pagi Dibuka Dengan Penguatan Sampai 0,6%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News