kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Sandiaga: Belum ada penawaran saham TBIG dari ISAT


Selasa, 18 Maret 2014 / 20:10 WIB
Sandiaga: Belum ada penawaran saham TBIG dari ISAT
ILUSTRASI. 5 Perusahaan Ini Buka Lowongan Magang di Job Fair Nasional 2022 Kemnaker, Ini Infonya.


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) masih membuka peluang untuk mengeksekusi saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) yang dilepas oleh PT Indosat Tbk (ISAT). 

Sandiaga S. Uno, CEO SRTG mengatakan, perseroan masih akan terus berkomitmen di TBIG. Soalnya, perusahaan menara itu terus membukukan pertumbuhan tinggi.

Namun, sampai saat ini, ia mengaku belum ada tawaran dari ISAT. "Kami ada kajian (soal pembelian saham TBIG) dan akan komitmen ke TBIG. Tapi kami sendiri belum di-approach sama Indosat. Jadi yang belinya siapa saya gak tahu," kata Sandiaga di Jakarta, Selasa (18/3).

ISAT memang akan melepas seluruh saham TBIG yang berjumlah 239,82 juta saham atau setara 5% dari total saham TBIG. Harga jual saham itu dipatok Rp 5.800 per saham. 

Dalam aksi pelepasan saham TBIG, ISAT dibantu oleh Bank of America Merril Lynch Pte Ltd sebagai sole placement agent dan CLSA Singapore Pte Ltd sebagai co lead manager. Setelah penyelesaian tersebut, ISAT tidak lagi memiliki saham TBIG.

Nanti, ISAT akan menjual saham TBIG melalui suatu accelerated book-built kepada sejumlah investor institusi. Namun, Alexander Rusli, Direktur Utama ISAT belum mau mengungkap siapa investor baru tersebut. 

Dia juga enggan menyebut apakah Saratoga atau pemegang saham lama lainnya ikut membeli saham TBIG. Penjualan saham ini untuk membayar utang jatuh tempo ISAT yang mencapai Rp 3,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×