kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Saham BBRI dijauhi asing, intip peluang dari PER dan PBV-nya


Senin, 10 Februari 2020 / 07:16 WIB
Saham BBRI dijauhi asing, intip peluang dari PER dan PBV-nya
ILUSTRASI. Nasabah bertransaksi melalui ATM Bank BRI. KONTAN/Carolus Agus Waluyo.


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

Kalau dihitung sepekan lalu hari yang lalu (3 Februari 2020), harga saham BBRI saat ini sudah naik 2,02 % dibanding harga saat itu (Rp 4.460). Begitu pula, jika kita hitung sejak 30 hari yang lalu (10 Januari 2020), harga saham emiten ini sudah naik 3,17%, dari semula (Rp 4.410).

Adapun sejak setahun lalu (10 Februari 2019) harga saham BBRI naik 15.78% dari harga saat itu (Rp 3.930).

Yang jelas, dengan laba bersih per saham (earning per share/EPS) sebesar Rp 279, maka rasio harga terhadap laba bersih (price to earning ratio/PER) saham ini baru 16,31 kali.

Angka PER itu masih lebih kecil ketimbang emiten super big cap "pesaing" terdekat, saham Bank Central Asia (BBCA), yang angka PER-nya sudah mencapai 29,89 kali.

Oh, iya, angka rasio harga terhadap nilai buku saham BBRI (price to book value/PBV) adalah 2,72 kali. Bandingkan dengan BBCA yang sudah mencapai 4,49 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×