kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Rupiah terus melemah 0,14% ke level Rp 14.105 per dolar AS pada pukul 14.00 WIB


Selasa, 24 September 2019 / 14:16 WIB
Rupiah terus melemah 0,14% ke level Rp 14.105 per dolar AS pada pukul 14.00 WIB
ILUSTRASI. Nilai tukar rupiah


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan nilai tukar rupiah terus berlanjut pada perdagangan di pasar spot hari ini, Selasa (24/9). Mengutip Bloomberg pukul 14.00 WIB rupiah melemah 20 poin atau 0,14% ke level Rp 14.105 per dolar Amerika Serikat (AS).

Posisi pelemahan rupiah ini kian melebar dibandingkan posisi rupiah pukul 12.00 WIB yang melemah 0,11% ke level Rp 14.100 per dolar AS. Atau juga dibandingkan posisi rupiah pada pukul 09.42 WIB yang melemah tipis 0,06% ke level Rp 14.093 per dolar AS. 

Baca Juga: Rupiah melemah 15 poin atau 0,11% pada perdagangan Selasa (24/9) pukul 12.00 WIB.

Sementara pada harga pembukaan rupiah sempat menguat tipis 0,04% ke Rp 14.080 per dolar AS.

Pelemahan rupiah ini, merupakan kelanjutan dari pelemahan rupiah pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (23/9) yang melemah 0,21% ke level Rp 14.085 per dolar AS.

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, kondisi terbaru antara AS dan China menimbulkan ketidakpastian baru. Kondisi ini memicu meningkatnya permintaan safe haven, seperti dolar AS. Aset berisiko seperti rupiah pun ditinggalkan.

Baca Juga: JP Morgan beri rekomendasi overweight untuk saham Perusahaan Gas Negara (PGAS)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×