Reporter: Harry Febrian | Editor: Avanty Nurdiana
JAKARTA. Rupiah bergerak sideways. Kurs tengah dollar AS di Bank Indonesia, Selasa (14/8), naik menjadi Rp 9.490 dari Rp 9.480. Di pasar spot, pairing USD/IDR, kemarin pukul 16:31 WIB, tidak bergerak dari 9.485.
Menjelang libur panjang perayaan lebaran, rupiah diperkirakan stabil dengan kecenderungan melemah terbatas. "Rupiah tidak ada bergerak signifikan," kata Tonny Mariano, analis Harvest International Futures.
Dia menilai, rupiah punya peluang menguat, mengingat perdagangan di bursa saham cukup ramai. Namun, proyeksi laju inflasi serta penurunan perdagangan di pasar uang domestik menjelang libur Lebaran, menahan rupiah. Prediksi Tonny, USD/IDR stagnan di kisaran 9.475-9.500.
Head of Trading Commonwealth Bank, Veni Kriswandi, menyampaikan pendapat senada. "Volume perdagangan tipis menjelang perayaan Idul Fitri," ujar Veni. Padahal, Veni menuturkan, terlihat arus masuk dana asing ke pasar lokal.
"Namun inflow itu diimbangi dengan pembelian dollar di pasar dalam negeri, mengantisipasi kebutuhan menjelang libur panjang," tutur Veni. Proyeksi Veni, USD/IDR berada di rentang 9.475-9.495.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News