kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Rupiah Melemah Hari Ini, Catat Prediksi Untuk Esok (22/2)


Selasa, 21 Februari 2023 / 19:55 WIB
Rupiah Melemah Hari Ini, Catat Prediksi Untuk Esok (22/2)
ILUSTRASI. Rupiah hari ini melemah di tengah penguatan dolar AS dan kenaikan imbal hasil obligasi AS.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai kurs rupiah berpotensi menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (22/2). Sebagai informasi, rupiah spot melemah 0,20% ke level Rp 15.190 per dolar AS pada hari ini (21/2). Sementara, rupiah Jisdor Bank Indonesia (BI) melemah 0,20% ke level Rp 15.190 per dolar AS.

Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong mengatakan, rupiah hari ini melemah di tengah penguatan dolar AS dan kenaikan imbal hasil obligasi AS. Menurut Lukman, investor tengah menantikan risalah pertemuan FOMC besok dan mengantisipasi pernyataan yang lebih hawkish dari Gubernur Federal Reserve Jerome Powell.

“Serangkaian data ekonomi AS yang kuat akhir-akhir ini meningkatkan ekspektasi bahwa The Fed akan tetap berada di jalur kenaikan suku bunga dan bertahan lebih lama dari perkiraan sebelumnya,” kata Lukman kepada Kontan.co.id, Selasa (21/2).

Lukman memprediksi, rupiah masih akan melemah akibat tekanan dolar AS. Tapi pelemahan rupiah tidak akan terlalu besar mengingat data ekonomi dari Indonesia akhir-akhir ini juga cukup kuat, seperti cadangan devisa dan neraca transaksi berjalan. Selain itu, Bank Indonesia (BI) minggu lalu juga memberikan nada hawkish dengan mempertahankan suku bunga tetap di 5,75%.

“Rupiah diprediksi akan berkonsolidasi dengan potensi melemah terbatas. Sentimen akan didominasi oleh eksternal yaitu antisipasi risalah pertemuan FOMC,” ungkap Lukman.

Baca Juga: Rupiah Jisdor Melemah 0,07% ke Rp 15.179 Per Dolar AS Pada Selasa (21/2)

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, rupiah hari ini cenderung bergerak melemah tipis akibat rilis data-data indikator manufaktur AS yang dijadwalkan malam ini. Menurut Josua, investor cenderung menunggu rilis data PMI AS serta data penjualan rumah di AS.

“Keduanya diprediksi meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, sehingga mendorong ekspektasi akan dipertahankannya kebijakan hawkish dari The Fed,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (21/2).

Baca Juga: Rupiah Spot Melemah 0,20% ke Rp 15.190 Per Dolar AS Pada Selasa (21/2)

Josua memperkirakan, rupiah pada esok hari akan kembali bergerak melemah terhadap dolar AS. Terutama, bila data AS yang dirilis malam ini sesuai dengan ekspektasi atau bahkan melebihi ekspektasi.

Lukman memproyeksikan, rupiah pada Rabu (22/2) akan bergerak di kisaran Rp 15.100 per dolar AS–Rp 15.250 per dolar AS. Sementara, Josua memprediksi, rupiah bergerak melemah di kisaran Rp 15.150 per dolar AS–Rp 15.250 per dolar AS esok hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×