kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Rupiah kena efek kenaikan BI Rate


Jumat, 15 November 2013 / 09:04 WIB
Rupiah kena efek kenaikan BI Rate
ILUSTRASI. Film Netflix original Dangerous Liaisons siap tayang pekan ini.


Reporter: Agus Triyono | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Rupiah ditutup menguat. Pasangan USD/IDR di  pasar spot, Kamis (14/11), melemah 0,51% menjadi 11.545 dibanding sehari sebelumnya. Adapun dollar Amerika Serikat (AS) di kurs tengah Bank Indonesia (BI) terkoreksi 0,84% menjadi 11.546.

Daru Wibisono, analis Monex Investindo Futures mengatakan, rupiah memang mendapatkan penopang dari kenaikan suku bunga acuan alias BI rate. Dari sisi global, rebound pada bursa regional juga turut memberikan katalis yang cukup positif bagi rupiah.

Hari ini, Daru memprediksi, rupiah akan melanjutkan penguatan. Dollar AS diprediksi masih tertekan setelah calon Gubernur Bank Sentral Amerika, Janet Yellen mengindikasikan pemangkasan stimulus AS tidak akan dilakukan tahun ini.

Reny Eka Putri, analis pasar uang Bank Mandiri juga memproyeksikan, rupiah masih bisa naik. Euforia pasar terhadap sejumlah sentimen positif, kemarin, masih akan mewarnai pergerakan mata uang Garuda. "Selain itu penguatan juga didukung oleh tren teknikal rupiah," kata Reny.

Proyeksi Reny, USD/IDR akan melemah di kisaran 11.275-11.380. Prediksi Daru, pairing USD/IDR akan bergerak di rentang 11.500-11.600.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×