CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Rupe dan won pimpin pelemahan mata uang Asia


Jumat, 15 April 2011 / 14:41 WIB
Rupe dan won pimpin pelemahan mata uang Asia
ILUSTRASI.


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Siang ini, mata uang di kawasan regional melemah. Pelaku pasar cemas, lonjakan harga komoditas dunia akan memukul proses pemulihan ekonomi karena sehingga akan menurunkan tingkat ekspor dan memangkas permintaan aset di emerging market.

"Banyak investor yang tidak mau mengambil resiko karena ada ketidakjelasan di Jepang akibat kenaikan harga komoditas," jelas Roland Randall, senior currency strategist TD Securities Inc di Singapura.

Pada pukul 12.49 waktu Hongkong, rupe India melemah 1% pada minggu ini menjadi 44,51 per dollar, won melemah 0,6% menjadi 1.089,50, dan peso Filipina melemah 0,5% menjadi 43,208. Sedangkan baht Thailand melemah 0,4% menjadi 30,15 dan dollar Singapura menguat 1% menjadi S$ 1,2443 per dollar.

Asal tahu saja, investor asing memangkas kepemilikan sahamnya di Korea Selatan dan Taiwan dalam empat hari terakhir. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, jumlah pelepasan aset berupa saham mencapai US$ 302 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×