Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Nippon Sari Corporindo Tbk (ROTI) menyiapkan strategi menyusul kian melambungnya harga bahan baku dan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang melemah. Stephen Orlando, Public Relations ROTI mengatakan, pihaknya tengah melakukan kajian untuk menaikkan harga jual.
Maklum, margin laba ROTI kian menyusut. Sebagai gambaran, margin laba perseroan sepanjang enam bulan pertama tahun ini sekitar 10%. Sedangkan, pada periode yang sama tahun lalu mencapai 12%. “Ya, kami selalu melakukan review untuk menaikkan harga, tapi kami belum tahu kapan akan menaikkan,” ujarnya, Kamis (17/10).
Penurunan margin disebabkan beban pokok penjualan perseroan melonjak, yaitu dari Rp 308,43 miliar menjadi Rp 379,87 miliar. Hampir seluruh komponen beban mengalami peningkatan. Misalnya, pengeluaran untuk bahan abku dan kemasan yang digunakan, meningkat dari Rp 229,56 milar menjadi Rp 270,7 miliar. Beban pabrikasi pun meningkat dari Rp 61,74 miliar menjadi Rp 66,33 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News