Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Tendi Mahadi
Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani melihat ke depan reksadana saham memiliki prospek bagus seiring solidnya kinerja mayoritas emiten big caps.
Di samping itu, valuasi saham masih murah ketimbang pasar saham peer group.
Menjelang kampanye pemilihan umum, ekonomi juga secara tidak langsung mendapat dukungan dari meningkatnya belanja pemerintah. Ini secara historis terbukti positif untuk pasar saham terutama emiten big caps di sektor konsumen, properti dan perbankan.
Sementara itu, reksadana pendapatan Tetap dinilai prospektif karena riil yield masih menarik dibandingkan peers, apabila melihat SUN tenor 10 tahun. Pasar surat utang juga didukung kondisi tangguhnya perekonomian.
Menurut Arjun, kondisi pasar memang cukup volatil pada bulan Agustus yang ditandai dengan kenaikan yield obligasi pemerintah serta yield obligasi korporasi karena meningkatnya ketidakpastian di pasar.
Pasar saham dipengaruhi beberapa faktor dari global seperti masalah ekonomi China yang mengalami krisis properti dan masalah utang dari sisi AS.
"Semua ini mungkin membuat Manajer Investasi (MI) menjual beberapa aset yang dimiliki untuk menjaga terhadap risiko pasar," kata Arjun kepada Kontan.co.id belum lama ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News