kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Reksadana Pasar Uang Catatkan Kinerja Paling Unggul Sepanjang September 2023


Selasa, 03 Oktober 2023 / 05:15 WIB
Reksadana Pasar Uang Catatkan Kinerja Paling Unggul Sepanjang September 2023


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Reksadana pasar uang secara keseluruhan mencatatkan kinerja paling unggul sepanjang September 2023. Hal itu terlihat dari Infovesta 90 Money Market Fund Index yang membukukan return positif sebesar 0,32% dibanding bulan sebelumnya.

Sementara jenis reksadana lainnya menunjukkan kinerja negatif. Infovesta 90 Balanced Fund Index mencatatkan return -0,30%, Infovesta 90 Equity Fund Index -0,69%, dan Infovesta 90 Fixed Income Fund Index -0,57% secara month-over-month (mom) pada September 2023.

Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori Fajar Dwi Alfian mengatakan, kinerja reksadana pasar uang tetap positif karena ditopang oleh karakteristiknya yang stabil. Di tengah volatilitas pasar global, reksadana ini dapat mencatatkan kinerja positif meskipun kecil. 

Baca Juga: Pentingnya Investasi bagi Milenial dan Gen Z Menurut Bahana TCW

Di sisi lain, pasar saham dan obligasi sedang dilanda sentimen negatif dari global berupa kenaikan yield obligasi Amerika Serikat (AS) 10 tahun yang menyentuh rekor baru dalam 16 tahun ke sekitar 4,6%. Kenaikan yield ini terjadi akibat kemelut kesepakatan anggaran AS.

"Kondisi tersebut mengancam shutdown layanan pemerintah AS dan utang AS yang pekan lalu menyentuh ke level US$ 33 triliun," tutur Fajar saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (2/10). 

Meskipun begitu, Kongres AS pada akhir pekan lalu menyetujui resolusi pendanaan sementara operasional pemerintah selama 45 hari yang telah ditandatangani Presiden AS Joe Biden. Resolusi ini mencegah terjadinya shutdown layanan pemerintah AS selama 45 hari.

Fajar menilai, reksadana pasar uang punya prospek yang cukup baik hingga akhir tahun 2023 karena volatilitas pasar masih sangat tinggi. Ia memprediksi, rata-rata produk reksadana pasar uang akan memberikan return 3%-4% di tahun ini. 

Baca Juga: Reksadana Saham Dianggap Punya Prospek Positif, Simak Sentimennya

Namun, menurutnya, investor tetap perlu untuk mulai menyicil reksadana pendapatan tetap atau reksadana saham. "Pasalnya, prospek kedua produk tersebut cukup positif di tahun depan," kata Fajar. 

Ada tiga faktor yang akan mendukung kinerja reksadana pendapatan tetap dan reksadana saham pada 2024. Mulai dari potensi pemangkasan suku bunga Bank Indonesia, kebijakan dovish bank sentral AS, dan Pemilihan Umum di Indonesia. 

Berdasarkan data Infovesta, lima reksadana pasar uang dengan return tertinggi pada September 2023 adalah BNI-AM Prioritas Agarwood dengan return sebesar 0,91% mom, PNM Dana Maxima 0,55%, Jasa Capital Pasar Uang Nusantara 0,54%, SAM Dana Likuid Syariah 0,54%, dan Capital Money Market Fund 0,47%.

Baca Juga: Reksadana Saham Dinilai Punya Prospek Positif, Ini Sentimennya

Sementara secara year to date (ytd), reksadana pasar uang dengan return tertinggi adalah STAR Money Market II sebesar 4,50%, Capital Money Market Fund 3,86%, Insight Money 3,86%, BNI-AM Prioritas Agarwood 3,79%, dan STAR Sharia Money Market 3,76%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×