kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Produksi minyak AS mengerek harga minyak WTI turun


Jumat, 17 Januari 2014 / 06:00 WIB
Produksi minyak AS mengerek harga minyak WTI turun
ILUSTRASI. Perpanjang SIM A Sejam Jadi, Cek Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 26 Agustus 2022


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

NEW YORK. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun karena anggota negara penghasil minyak alias OPEC mengatakan adanya kenaikan produksi minyak dari negara non anggota.

Harga minyak WTI pada Kamis (16/1) tersebut turun sebesar 21 sen. Dalam sebuah laporan hari ini disebutkan, produksi minyak negara anggota OPEC sudah diturunkan 300.000 barel per hari, namun ternyata produksi minyak di Amerika Serikat, Kanada dan Brasil justru mencatat kenaikan.

Harga minyak berjangka berfluktuasi setelah jumlah klaim pengangguran berkurang di AS. "Laporan OPEC menegaskan bahwa permintaan minyak global turun," kata Phil Flynn, analis pasar senior di Prices Futures Group di Chicago.

Ia menjelaskan, saat ini stok minyak di AS selaku konsumen terbesar minyak dalam keadaan mencukupi. "Kami memiliki persediaan cukup. Klaim pengangguran yang baik dan ini menyatakan ekonomi AS kian membaik ," kata dia.

Harga minyak WTI pengiriman Februari ada di posisi US$ 93,96 per barel, saat diperdagangkan di New York Mercantile Exchange. Kemarin  harga ditutup di level tertinggi sejak 2 Januari. Sementara itu, harga minyak Brent pengiriman Februari turun 4 sen dan berakhir harga US$ 107,09 per barel di ICE Futures Europe. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×