Reporter: Yuliana Hema | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam pada perdagangan hari ini, Rabu 10 Agustus 2022 rawan terkoreksi. Saat IHSG rawan terkoreksi, analis rekomendasi investor cermati sejumlah saham yang bisa dibeli pada perdagangan hari ini.
IHSG rawan terkoreksi jika investor melakukan profit taking. Pasalnya, dalam sepekan terakhir IHSG bergerak naik.
IHSG menutup perdagangan Selasa (9/8) dengan naik 0,23% ke level 7.102,88. Dalam perdagangan 5 hari terakhir, IHSG secara akumulasi naik 115,10 poin atau 1,65%.
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mencermati secara teknikal IHSG telah terbentuk pola inverted dragonfly doji, yang mengindikasikan potensi koreksi di Rabu (10/8).
"Hal ini diperkuat dengan kondisi Stochastic RSI yang masih bertahan di overbought area. Waspadai potensi koreksi ke pivot 7.085, hingga support terdekat di 7.050," papar Valdy.
Untuk perdagangan hari ini, Valdy menilai saham-saham komoditas seperti ANTM, INCO, ITMG, HRUM, ADMR, CPRO dan BRMS masih dapat diperhatikan. Selain itu, pelaku pasar juga bisa mencermati peluang rebound lanjutan pada saham GOTO dan SIDO.
Baca Juga: Harga Saham WSKT Turun 14% Ytd, Analis Rekomendasi Beli, Simak Alasannya
Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana memproyeksikan IHSG rawan terkoreksi dengan area support di level 70.40 dan resistance di posisi 7.160. Dia bilang investor bisa mencermati sektor properti dan energi untuk perdagangan hari ini, Rabu 8 Agustus 2022.
Head of Research NH Korindo Sekuritas Indonesia Liza Camelia menganalisis secara teknikal IHSG membentuk candle shooting star tepat setelah level tertinggi hari ini dan menyentuh resistance di 7.145.
Dia menjabarkan pola candle tersebut mengindikasikan adanya potensi tren pembalikan yang semakin kuat. Apalagi indikator RSI telah memasuki wilayah overbought.
Liza menyarankan para investor atau trader untuk bersiap-siap take profit, manakala terjadi pullback di area support terdekat pada MA10 di area 7.015-7.000.
"Salah satu strategi yang bisa dilakukan selain Sell on Strength adalah menerapkan Trailing Stop atas portofolio yang sudah dalam kondisi floating gain. Hal ini bisa dilakukan apabila masih ingin Hold untuk lebih lama lagi," ucapnya saat dihubungi Kontan, Selasa (9/8).
Adapun Liza prediksi IHSG berpotensi konsolidasi atau pullback dengan uji support di area 7.015-7.000 atau 6.930-6.895. Sementara IHSG akan uji resistance di posisi 7.145 atau 7175 untuk tutup gap.
Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham pilihan untuk dicermati pada perdagangan hari ini. Ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
