kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.483.000   -4.000   -0,16%
  • USD/IDR 16.768   32,00   0,19%
  • IDX 8.569   -49,53   -0,57%
  • KOMPAS100 1.179   -4,28   -0,36%
  • LQ45 851   -0,56   -0,07%
  • ISSI 304   -2,31   -0,75%
  • IDX30 438   -1,74   -0,40%
  • IDXHIDIV20 510   -0,95   -0,19%
  • IDX80 133   -0,27   -0,20%
  • IDXV30 138   0,04   0,03%
  • IDXQ30 140   -0,66   -0,47%

Porsi SBN di reksadana tambah Rp 5,97 T kuartal I


Kamis, 07 April 2016 / 17:28 WIB
Porsi SBN di reksadana tambah Rp 5,97 T kuartal I


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Yudho Winarto

Hal ini terlihat pada aktivitas lelang SUN maupun sukuk negara sejak awal tahun yang selalu memperoleh kelebihan penawaran alias oversubscribe.

Desmon Silitonga, Analis PT Capital Asset Management sepakat, pelonggaran kebijakan moneter yang dilakukan BI mendorong penambahan akumulasi SBN pada reksadana. Kondisi tersebut mulai terasa sejak pertengahan Februari 2016 setelah BI rate menyusut untuk kedua kalinya pada tahun ini.

Katalis positif juga bersumber dari terjaganya inflasi dalam negeri. Badan Pusat Statistik menyebutkan, per Maret 2016, Indonesia mengalami inflasi sebesar 0,62% (ytd).

“Apalagi kinerja rupiah juga membaik di level Rp 13.000an. Investor memanfaatkan apresiasi harga SUN,” tukasnya.

Menurut Desmon, pelaku pasar juga memanfaatkan pasokan obligasi pemerintah yang besar di awal tahun. Strategi front loading pemerintah mengerek likuiditas beberapa seri SBN.

Sebagian manajer investasi biasanya memang lebih menggemari obligasi negara yang likuid agar mudah membeli atau menjualnya setiap saat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×