kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Poduksi seret, harga CPO melesat


Senin, 08 Februari 2016 / 15:55 WIB
Poduksi seret, harga CPO melesat


Reporter: Namira Daufina | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Pada penutupan pasar akhir pekan lalu, harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) merangkak ke posisi tertingginya dalam 20 bulan terakhir. Hal ini didorong oleh keringnya stok CPO di pasar global.

Mengutip Bloomberg, Jumat (5/2) harga CPO kontrak pengiriman April 2016 di Malaysia Derivative Exchange terangkat 1,93% ke level RM 2.580 per metrik ton atau setara US$ 600,50 per metrik ton. Bahkan dalam sepekan terakhir harga CPO sudah terbang 5,6%.

Pemaparan Wahyu Tri Wibowo, Analis Central Capital Futures penyebabnya adalah dampak El-Nino yang besar bagi produksi CPO. Tidak hanya terjadi di Malaysia tapi juga Indonesia, dua negara yang menjadi produsen terbesar CPO di pasar global.

Melihat besarnya dampak dari El-Nino yang diduga masih akan berlanjut hingga Maret 2016 mendatang, diduga harga CPO masih akan terangkat. “Ada peluang harga naik sekitar 20% di tahun ini karena keringnya produksi sementara permintaan masih terjaga,” prediksi Wahyu.

Ivy Ng, CIMB Regional Head of Plantations menuliskan dalam laporannya, stok CPO Malaysia diduga akan turun 13% di akhir Januari 2016 lalu menjadi 2,28 juta ton. Sementara untuk produksi diperkirakan akan turun 19% menjad 1,13 juta ton dibanding bulan sebelumnya. Data resminya sendiri akan dirilis oleh Malaysia Palm Oil Board (MPOB) pada 10 Februari 2016 mendatang.

Untuk produksi Indonesia diduga RHB Securities Indonesia akan turun 8% sepanjang tahun 2016 ini dibanding tahun sebelumnya. “Maka dibanding harga komoditas lainnya, harga CPO punya proyeksi yang lebih baik,” kata Wahyu. Kansnya untuk terus menanjak terbuka lebar.


Pr

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×