Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 50,25 poin atau 0,74% ke 6.864,44 pada Rabu (9/3). Analis Phillip Sekuritas Joshua Marcius mengatakan, penguatan IHSG ditopang kenaikan harga pada saham-saham sektor properti dan transportasi & logistik.
"Dari sisi teknikal, penguatan pada beberapa saham properti dan transportasi. Kemungkinan disebabkan adanya breakout impulsif pada pola reversal seperti falling wedge dan double bottom pada saham tersebut," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (9/3).
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana juga melihat penguatan IHSG didukung pula secara teknikal. Sebab, terjadi technical rebound, karena koreksi kemarin sudah mengenai retrace 78,6.
Baca Juga: Asing Net Sell Rp 11,31 Triliun saat IHSG Menguat, Berikut Saham yang Banyak Dilepas
Untuk Kamis (10/3), kedua analis memprediksi, IHSG akan melanjutkan penguatan. Herditya mengatakan, secara teknikal masih ada peluang upside dari penguatan IHSG.
"Untuk sentimen sendiri masih seputar Rusia Ukraina, di mana dari sisi AS memboikot impor migas dari Rusia," ujar Herditya.
MNC Sekuritas memproyeksikan, IHSG akan bergerak dengan support 6.814 dan resistance 6.929, Kamis (10/3). Sementara, Joshua memprediksi IHSG akan menguji support pada level 6.790 dan resistance di 6.929.
"Peluang penguatan IHSG disebabkan pergerakan IHSG yang masih bertahan di atas exponential moving average 34 dan di atas trendline bullishnya," jelas Joshua.
Phillip Sekuritas menilai, beberapa saham yang dapat diamati untuk Kamis (10/3) antara lain BBRI, SAME, LSIP, BSDE, PANR, dan JSMR. Sedangkan MNC Sekuritas merekomendasikan saham sektor properti seperti APLN dan ASRI, serta TOWR.
Baca Juga: IHSG Menguat, Asing Banyak Mengoleksi Saham-Saham Ini pada Rabu (9/3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News