Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA) berencana menggelar penerbitan saham baru atawa rights issue dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).
Berdasarkan keterbukaan informasi perusahaan, Jumat (19/7), perusahaan yang belum lama diakuisisi oleh PT Kimia Farma Tbk (KAEF) ini akan melepas sebanyak-banyaknya 862,74 juta saham. Adapun nilai nominalnya sebesar Rp 100 per saham.
Saham PEHA akhir pekan ini ditutup melemah 40 poin ke level Rp 1.710 per saham. Andai rights issue menggunakan harga ini, maka PEHA bakal meraup duit segar sekitar Rp 1,47 triliun.
Namun, itu baru sekadar asumsi. Sebab, perusahaan perlu menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) terlebih dahulu untuk meminta persetujuan pemegang saham terkait aksi korporasi ini.
RUPSLB recananya akan digelar pada 26 Agustus mendatang. Setelah ini, PEHA memiliki tenggat waktu selama satu tahun untuk mengeksekusi rights issue.
PEHA telah memiliki rencana penggunaan dana rights issue tersebut. Ada yang untuk pengembangan bisnis baik secara organik maupun organik. Sementara, sebagiannya akan digunakan untuk modal kerja dan refinancing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News