Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perolehan kontrak PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) terus bertambah. Melalui anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri (Buma), Delta Dunia memperoleh perpanjangan kontrak dari PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
Kontrak tersebut terkait jasa operasional di tambang Tutupan, Kalimantan Selatan. Kontrak ini juga berlaku di Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Kontrak ini meliputi pemindahan materi lapisan tanah atawa overburden removal sebesar 234 juta bank cubic meters (bcm). Dari aktivitas ini, ada ekstraksi batubara sebanyak 44 juta ton.
Rata-rata produksi tahunan diperkirakan berada pada rentang 30 juta bcm hingga 70 juta bcm. Dari volume ini diperkirakan ada batubara sebesar 5 juta ton hingga 12 juta ton yang bisa diekstraksi.
"Kontrak tersebut berlaku hingga Desember 2025," ujar Regina Korompis, Head of Relations DOID. Namun, dia belum bisa merinci berapa nilai kontrak tersebut. "Untuk saat ini, baru itu yang bisa kami sampaikan," imbuh dia, Minggu (7/4).
Baca Juga: HBA Juni melesat, begini kata Samindo Resources (MYOH) dan Delta Dunia Makmur (DOID)
Awal tahun ini, DOID memperoleh kontrak dari anak usaha PT Bayan Resources Tbk (BYAN). Kontrak senilai Rp 26 triliun itu meliputi pengerjaan overburden removal sebesar 650 juta bcm dan lebih dari 210 juta ton batubara yang akan diekstrasi.
Kontrak tersebut juga meliputi jasa pengangkutan lebih dari 75 juta ton batubara. Kontrak ini berlaku hingga Desember 2031
Baca Juga: Begini rencana DOID dan INDY saat harga batubara acuan naik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News