Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Noverius Laoli
Perlu dicatat bahwa estimasi kinerja CPIN ini belum memasukkan efek permintaan dari adanya program MBG pemerintah. Program MBG baru efektif berjalan pada awal 2025.
Victor menyebutkan, implementasi program makan bergizi gratis diharapkan dapat mendorong permintaan unggas khususnya di segmen live bird atau ayam hidup.
Selain itu, harga live bird diproyeksikan menjadi lebih stabil, karena program MBG dilengkapi dengan dampak pengurangan kuota impor untuk Grand Parent Stock pada tahun 2024.
Baca Juga: Bisnis Emas Jadi Sentimen Positif, Simak Rekomendasi Saham BRIS
‘’Program MBG juga akan menguntungkan integrator dengan membantu menyerap kelebihan pasokan ayam, memungkinkan mereka untuk menjual produk dengan harga di atas biaya, dan membuka pasar baru dalam segmen pasar massal,’’ jelas Victor.
Adapun Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memperkirakan bahwa 48.000 unit dapur/layanan diperlukan untuk melayani 82 juta penerima Program Makanan Bergizi Gratis.
Hingga April 2025, program ini menargetkan pembangunan 3.000 unit layanan dan 5.000 unit pada Agustus 2025. Pada tahap awal, setiap unit layanan akan melayani 3.000 anak sekolah, berdasarkan data sekolah. Program ini nantinya akan diperluas untuk mencakup ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
Baca Juga: Didukung Produksi dan Harga Emas, Simak Rekomendasi Saham Bumi Resources (BRMS)
Victor merekomendasikan Buy untuk CPIN dengan target harga sebesar Rp 6.711 per saham. Katalis positif bagi CPIN adalah dinamika permintaan-penawaran ayam yang lebih baik, kenaikan biaya pakan dapat dikelola, serta valuasi murah.
Sedangkan katalis negatif bagi CPIN ialah melambatnya permintaan, lonjakan biaya pakan serta ketidakpastian program MBG.
Selanjutnya: Lalaven Medica dan Prof. Xanya Sofra Hadirkan Teknologi Infinity Gym
Menarik Dibaca: Lalaven Medica dan Prof. Xanya Sofra Hadirkan Teknologi Infinity Gym
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News