kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perluas jangkauan pemasaran, Berkah Beton (BEBS) teken kontrak senilai Rp 900 miliar


Kamis, 10 Juni 2021 / 14:44 WIB
Perluas jangkauan pemasaran, Berkah Beton (BEBS) teken kontrak senilai Rp 900 miliar
PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) tandatangani kontrak jual beli bahan baku material alam.


Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri material konstruksi, PT Berkah Beton Sadaya Tbk, tengah memperluas jangkauan usaha dan pemasaran. 

Emiten dengan kode BEBS itu telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pengalihan kontrak kerjasama dan pengelolaan tambang batu, serta kontrak jual beli bahan baku material alam senilai Rp 900 miliar. Penandatanganan MoU dan kontrak jual beli itu sudah dilakukan pada hari Rabu 9 Juni 2021 di Subang, Jawa Barat.

MoU pengalihan kontrak kerjasama pengelolaan tambang batu dilakukan antara BEBS dengan PT Sumber Sentosa Adikarya (SSA). Sebelumnya, SSA  telah melakukan ikatan perjanjian kerjasama operasional pengelolaan tambang bebatuan dengan CV Murind Persada. Lokasi tambang batu dan mesin crusher tersebut berada di Palu, Sulawesi Tengah.

Sementara itu, kontrak jual beli bahan baku material alam dilakukan antara BEBS dengan PT Muara Badak Pratama. Penandatanganan jual beli tersebut meliputi penyediaan batu split di Kalimantan Timur dengan volume sebanyak 3.000.000 m3. Dengan kata lain, rata-rata batu split yang disediakan sebanyak 50.000 m3 setiap bulannya, plus minus 20% selama kurun waktu lima tahun ke depan.

Baca Juga: Laba Berkah Beton Sadaya (BEBS) melesat 522,7% di kuartal I 2021

Direktur Utama BEBS Hasan Muldhani menjelaskan, ekspansi pasar ke Kalimantan Timur merupakan langkah yang baik untuk perusahaan. 
Mengingat, Presiden Joko Widodo telah menetapkan rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur. Sehingga, untuk mewujudkan rencana tersebut, pemerintah perlu mempersiapkan pembangunan infrastruktur fisik. 

"Berkah Beton Sadaya tidak mau ketinggalan untuk berperan serta dalam pembangunan calon ibukota baru. Lokasi tambang batu di Palu juga berdekatan dengan wilayah Kalimantan Timur,” ujar Direktur Utama BEBS Hasan Muldhani dalam keterangan resmi, Kamis (10/6). 

Asal tahu saja, selain mengelola tambang batu di Palu, BEBS memiliki dua konsesi tambang batu di Katingan, Kalimantan Tengah dan satu konsesi tambang batu di Morowali, Sulawesi Tengah melalui entitas anak perusahaan.

Sekadar informasi, BEBS membukukan laba bersih hingga Rp 20,95 miliar sepanjang tiga bulan pertama tahun 2021. Jumlah tersebut meningkat drastis 522,77% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 yang mencapai Rp 4,01 miliar. 

"Dengan ditandatanganinya kontrak jual beli bahan baku material alam ini, diharapkan membuat kinerja keuangan kami lebih baik,” tutupnya.

Selanjutnya: Berkah Beton Sadaya (BEBS) mencuil bisnis beton readymix dan precast

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×