kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Peringkat obligasi untuk Dapen akan dipangkas


Minggu, 30 September 2012 / 17:33 WIB
Peringkat obligasi untuk Dapen akan dipangkas
ILUSTRASI. Tambang batubara milik PT. Bukit Asam (PTBA). KONTAN/Hendra Suhara


Reporter: Mona Tobing | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Biro Dana Pensiun (Dapen) Badan Pengawas Pasar Modal Lembaga Keuangan (Bapepam LK) akan mempertimbangkan penurunan peringkat obligasi untuk Dana Pensiun (Dapen).

Dumoly F. Pardede, Kepala Biro Dapen Bapepam LK mengatakan, saat ini Ia tengah melakukan kajian memperbolehkan Dapen membeli obligasi dengan rating di bawah A.

"Kami sudah pikirkan untuk merevisinya. Tinggal masalah waktu saja. Perlu direvisi karena berkaca di kondisi pasar. Tidak banyak instrument yang memiliki peringkat A di pasar. Selain itu, peringkat A belum tentu menjamin kinerja yang baik," kata Dumoly akhir pekan lalu.

Ia menambahkan, revisi atas peringkat obligasi cukup penting karena sifatnya investasi lewat obligasi berjangka panjang. Sehingga, rating hari ini tidak menggambarkan rating di jangka panjang.

Dumoly menekankan, rating belum tentu menentukan sukses atau tidaknya Dapen dalam berinvestasi pada obligasi.

Dalam aturan yang akan dibikin Bapepam LK tersebut, rencananya akan ada obligasi yang memiliki peringkat mulai dari A, AA sampai B. Kemudian Bapepam LK akan melakukan pengecekan likuiditas jual belinya secara statistik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×