Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - Simak pergerakan Top Losers LQ45 saat IHSG melesat naik hari Kamis (17/7). Emiten seperti saham SMGR, MAPA, dan INCO yang alami pelemahan tertinggi indeks LQ45 saat pasar menguat 1,32% ke 7,287.
Pertama, ada saham SMGR (PT Semen Indonesia (Persero) Tbk) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham SMGR persis di harga penutupan Rp 2.700 per saham.
Dari penutupan Rabu (16/7), harga saham SMGR turun 3,57% dari Rp 2.800. Saham SMGR dibuka sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 2.800 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 2.800 dan harga terendah Rp 2.690, saham SMGR ditutup turun Rp 100 per saham dalam sehari.
Baca Juga: IHSG Menguat 1,32% ke 7,287 pada Kamis (17/7), BRPT, ISAT, CPIN Jadi Top Gainers LQ45
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (10 Juli 2025), harga saham SMGR hari ini turun -1.82 % dibanding harga saat itu (Rp 2.750).
Adapun sejak setahun lalu (17 Juli 2024) harga saham SMGR turun -33.66% dari harga saat itu (Rp 4.070).
Melansir data idx.co.id dari Bursa Efek Indonesia (BEI), total nilai transaksi saham SMGR mencapai Rp 23,20 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 85.156 lot.
Baca Juga: Angin Positif Suku Bunga dan Tarif AS
MAPA Turun Hampir 3%
Kemudian, ada saham MAPA (PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham MAPA persis di harga penutupan Rp 685 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Rabu (16/7), harga saham MAPA turun 2,84% dari Rp 705. Saham MAPA dibuka sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 705 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 715 dan harga terendah Rp 680, saham MAPA ditutup turun Rp 20 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Mewaspadai Terjadinya Aksi Profit Taking di Bursa
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (10 Juli 2025), harga saham MAPA hari ini turun -4.20 % dibanding harga saat itu (Rp 715).
Adapun sejak setahun lalu (17 Juli 2024) harga saham MAPA turun -6.16% dari harga saat itu (Rp 730).
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham MAPA mencapai Rp 15,00 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 216.037 lot.
Baca Juga: IHSG Berpeluang Lanjut Menguat Pasca BI Memangkas Suku Bunga Acuan
INCO Memerah 2% Lebih
Terakhir, ada saham INCO (PT Vale Indonesia Tbk) ditutup memerah. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham INCO persis di harga penutupan Rp 3.420 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Rabu (16/7), harga saham INCO turun 2,29% dari Rp 3.500. Saham INCO dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 3.510 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 3.510 dan harga terendah Rp 3.420, saham INCO ditutup turun Rp 80 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Banyak Kabar Baik, Mampukah IHSG Melanjutkan Kenaikan Hari Kesembilan?
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (10 Juli 2025), harga saham INCO hari ini sudah naik 1.79 % dibanding harga saat itu (Rp 3.360).
Adapun sejak setahun lalu (17 Juli 2024) harga saham INCO turun -11.40% dari harga saat itu (Rp 3.860).
Pihak BEI mencatat total nilai transaksi saham INCO mencapai Rp 26,10 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 75.974 lot.
Tonton: Prabowo Akan Bertemu Donald Trump pada September Mendatang, Bahas Kerja Sama Dagang?
Selanjutnya: Resmi! Ini Dia Daftar Harga OPPO Reno14 F 5G Indonesia Semua Varian
Menarik Dibaca: Dari Dokter hingga Influencer, Ini Tren Profesi Anak Versi AI Morinaga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News