Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih rentan melanjutkan pergerakan bearish pada perdagangan besok Selasa (17/5). Pasalnya, indikator indeks menunjukkan sinyal negatif.
Lanjar Nafi, analis Reliance Securities mengatakan secara teknikal IHSG telah break out support level namun masih mampu bertahan pada support fractal yang juga tepat pada level area lower bollinger bands. Indikator stochastic terkonsolidasi negatif dengan momentum RSI yang memiliki trend negatif yang diperpanjang.
Dari beberapa signal tersebut. Lanjar memperkirakan IHSG masih akan tertekan pada perdagangan besok dengan rentang pergerakan di kisaran 4.700-4.775. "Saham-saham yang dapat dicermati diantaranya APLN, BBRI, BSDE, EXCL, GJTL, INTP, LPKR, SMGR, ADHI." katanya dalam riset yang diterima KONTAN, Senin (16/5).
Meskipun mayoritas bursa Asia menguat, IHSG hari ini ditutup tertekan 30.15 poin atau sebesar -0.63% di level 4731.56 dengan volume yang cenderung di bawah rata-rata. Hanya sektor infrastruktur dan pertambangan yang mampu ditutup pada zona positif.
Lanjar bilang, data aktivitas eksport import Indonesia tidak mampu menahan aksi jual investor pada awal pekan. Di mana aktivitas import turun menjadi -14.62% dari -10.41% berkontraksi dengan perkiraan di level -9.15% dan aktivitas export naik menjadi -12.65% dari -13.5% namun masih dibawah target perkiraan di level -11%.