Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Link Net Tbk menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) yang cukup besar pada tahun ini. Demi mendukung ekspansinya, Link Net akan menggelontorkan capex senilai Rp 1,035 triliun.
"Ini untuk perluasan jaringan dan barang pendukung," ucap Dicky S. Moechtar, Direktur merangkap Sekretaris Perusahaan Link Net, pada paparan publik, Jumat, (2/5).
Rencananya, Link Net akan menambah 200.000 homepass atau kabel internet yang menjalar ke tiap rumah. Dicky menyebut bahwa saat ini terdapat 1,7 juta segmen ABC 1 di Jabodetabek. Nah, Link Net tercatat memiliki 1,1 juta homepass. Sehingga masih ada potensi 600.000 homepass lagi di sana.
Kemudian, Link Net juga berencana menambah set top box atau decoder. Ini seiring dengan target pertambahan jumlah pelanggan jasa internet dan televisi berbayarnya. Pada tahun 2014, Link net akan mulai melakukan ekspansi ke Bandung dan Surabaya.
Sumber dana capex Link Net ini akan berasal dari kas internal dan pinjaman perbankan. Dicky mengatakan bahwa sampai akhir tahun 2013, kas dan setara kasnya yaitu sekitar Rp 300 miliar.
Ia bilang, Link Net juga masih memiliki pinjaman dari beberapa bank seperti Citibank senilai Rp 300 miliar dan PT Bank BNP Parahyangan sejumlah Rp 300 miliar. Dari situ, Link Net baru menarik Rp 100 miliar. Kemudian, Link Net juga memiliki pinjaman dari Sisco yang merupakan vendor bisnisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News