Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk membukukan kinerja yang kurang memuaskan sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2021. Emiten berkode ACES itu mencetak penurunan baik dari sisi top line maupun bottom line.
Mengutip laporan keuangannya, ACES mencatatkan penjualan bersih hingga Rp 4,69 triliun hingga kuartal III ini. Jumlah itu menurun 14,35% secara tahunan atau year on year (yoy). Asal tahu saja, pada periode yang sama tahun lalu, ACES membukukan penjualan hingga Rp 5,48 triliun.
Segmen penjualan ACES memang mengalami penurunan. Tekanan paling dalam dirasakan oleh Produk Gaya Hidup hingga 16,10% yoy menjadi Rp 1,97 triliun.
Setelahnya produk perbaikan rumah tangga yang menurun 14,07% yoy menjadi Rp 2,45 triliun. Sementara, produk permainan melorot 0,35% yoy menjadi Ro 173,71 miliar.
Baca Juga: Intip rekomendasi saham Ace Hardware (ACES) dari Panin Sekuritas
Terkanan dari sisi top line ini turut menekan bottom line ACES. Hingga kuartal III 2021, ACES membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk hingga Rp 322,85 miliar. Capaian itu melorot 39,04% yoy dari sebelumnya Rp 529,58 miliar.
Padahal dalam laporan keuangan itu diungkapkan, mayoritas beban ACES sudah diupayakan untuk ditekan. Misalnya, beban pokok penjualannya tercatat Rp 2,38 triliun dari sebelumnya Rp2,77 triliun. Ada juga beban usaha yang ditekan menjadi Rp 1,94 triliun dari sebelumnya Rp 2,10 triliun.
Sementara itu, total aset ACES tercatat Rp 6,92 triliun. Angka tersebut menurun 4,68% dibanding akhir tahun 2020 yang mencapai Rp 7,24 triliun.
Adapun liabilitas dan ekuitas ACES juga melorot masing-masing 4,34% dan 4,44% dibanding akhir tahun lalu. Total liabilitas ACES menjadi Rp 1,92 triliun dan total ekuitasnya menjadi Rp 4,99 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News