CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Penjualan lesu, laba bersih Ace Hardware (ACES) melorot 23,56% di semester I


Rabu, 18 Agustus 2021 / 12:37 WIB
Penjualan lesu, laba bersih Ace Hardware (ACES) melorot 23,56% di semester I
ILUSTRASI. Laba bersih Ace Hardware (ACES) terkikis hingga dua digit 23,56% yoy, menjadi Rp 276,93 miliar.


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) membukukan kinerja yang kurang memuaskan sepanjang enam bulan pertama tahun 2021. ACES mencetak penurunan dari sisi penjualan bersih maupun laba bersihnya. 

Mengutip laporan keuangan ACES, pendapatan kotor tercatat Rp 3,32 triliun atau menurun 7,27% secara year on year (yoy). Sementara itu, penjualan konsinyasi bersihnya naik 7,29% yoy menjadi Rp 70,10 miliar. 

Dengan demikian, penjualan bersih ACES sepanjang semester pertama tahun ini tercatat Rp 3,39 triliun. Jumlah ini menurun 7,01% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat Rp 3,65 triliun.

 Baca Juga: Kinerja sejumlah emiten LQ45 ciamik di semester I 2021, simak rekomendasi sahamnya

Dilihat dari segmen-segmennya, penjualan produk permainan sebenarnya terkerek 10,08% yoy menjadi Rp 120,98 miliar. Hanya saja, peningkatan itu belum bisa mengimbangi penjualan dua segmen lain yang melorot. 

Tercatat, penjualan segmen produk perbaikan rumah tangga tertekan 6,22% yoy menjadi Rp 1,75 triliun. Sementara penjualan segmen gaya hidup menurun 9,80% yoy menjadi Rp 1,43 triliun. 

Penurunan dari sisi top line ini akhirnya mengikis bottom line ACES. Padahal sebenarnya, ACES terlihat melakukan penghematan dengan menekan beban-beban. Misalnya, beban pokok penjualan yang menipis 5,60% yoy menjadi Rp 1,74 triliun. Ada juga beban usaha dan beban lain-lain yang masing-masing mampu ditekan hingga 2,85% yoy dan 87,61% yoy. 

Adapun di semester I 2021, laba bersih Ace Hardware terkikis hingga dua digit 23,56% yoy, menjadi Rp 276,93 miliar. 

Baca Juga: Analis sebut kinerja Ace Hardware Indonesia (ACES) akan tertahan kebijakan PPKM

Sekadar informasi, hingga akhir Juni 2021 ACES mengantongi total aset hingga Rp 7,42 triliun. Jumlah ini meningkat 2,46% dibanding akhir tahun 2020. Total liabilitasnya naik tajam 22,17% menjadi Rp 2,47 triliun. Sementara total ekuitasnya menurun 5,18% menjadi Rp 4,95 triliun. 

Mengutip keterbukaan informasinya, perubahan liabilitas yang lebih dari 20% itu salah satunya dipicu utang dividen yang akan dibayar pada bulan Juli 2021. Salah satunya yang tercatat pada akun liabilitas keuangan jangka pendek lainnya yang membengkak menjadi Rp 221,55 miliar dari 41,16 miliar di akhir tahun lalu.

Ada juga peningkatan liabilitas jangka panjang setelah dikurangi dengan bagian jangka pendek liabilitas sewa, dari sebelumnya Rp 577,04 miliar menjadi Rp 714,2 miliar. "Peningkatan disebabkan karena perpanjangan kontrak sewa di tahun 2021 yang pembayarannya jatuh tempo pada tahun berikutnya," ujar ACES dalam keterbukaan informasi, Senin (16/8).

Baca Juga: Pendapatan diramal terpangkas, ini rekomendasi saham ACE Hardware (ACES)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×