Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati
Silvia mengungkapkan, pelaku pasar masih perlu mencermati perkembangan kasus Covid-19 pasca Lebaran yang dapat menjadi risiko pada pengetatan pembatasan, sehingga berpotensi mengancam kinerja ritel di kuartal ketiga 2021.
Silvia pun menjagokan saham MAPI dengan rekomendasi buy serta target harga Rp 1.065 per saham. MAPA direkomendasikan buy dengan target harga Rp 2.700 per saham. Adapun Putu merekomendasikan saham MAPI dengan target harga Rp 975 per saham.
Sementara secara teknikal, Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mencermati, saham MAPI masih berkonsolidasi pada tren jangka panjangnya membentuk pola symmetrical triangle dengan support pada Rp 750 dan resistance di kisaran Rp 825.
Sementara itu, MAPA saat ini sedang menguji internal trend line setelah berhasil breakout dari downtrend. Support pada Rp 2.200 dan resistance terdekat pada Rp 2.450 per saham. Adapun MAPB pergerakannya kurang likuid, akan tetapi tapi support terdekat pada Rp 1.250-Rp 1.300 dan resistance pada Rp 1.425-Rp 1.450 per saham.
Baca Juga: Penjualan turun, MAP Boga (MAPB) catat rugi bersih Rp 22,83 miliar di kuartal I-2021
Untuk MAPI, Hendriko bilang investor dapat melakukan buy pada kisaran Rp 750 yang merupakan support untuk memperkecil risiko. Apabila turun di bawah level ini, investor disarankan cut loss terlebih dahulu karena MAPI akan berpotensi memasuki fase downtrend. "Atau investor dapat menunggu MAPI breakout dari fase konsolidasinya di level Rp 825 sehingga potensi upside lebih terlihat," ujar dia kepada Kontan.co.id, Senin (17/5).
Untuk MAPA, investor dapat melakukan buy on weakness pada area Rp 2.200. Namun apabila masih turun ke bawah investor disarankan untuk melakukan cut loss terlebih dahulu karena MAPA berpotensi kembali ke tren menurunnya jika tembus ke bawah level ini.
Asal tahu saja, hingga penutupan perdagangan Senin (17/5), saham MAPI berada di Rp 770 per saham, MAPA di Rp 2.280 per saham, dan MAPB di Rp 1,310 per saham.
Baca Juga: Pendapatan turun 8,66%, laba Mitra Adiperkasa (MAPI) naik drastis di kuartal I-2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News