Reporter: Didik Purwanto |
JAKARTA. Pemerintah masih tutup mulut berapa harga right issue saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan harga Initial Public Offering (IPO) PT Garuda Indonesia. Aturan Bapepam-LK memang mengharuskan pemerintah melaporkan harga aksi korporasi tersebut ke regulator pasar modal.
Menteri BUMN Mustafa Abubakar bilang pengunduran pengumuman harga right issue dan IPO tersebut merupakan permintaan Bapepam-LK. "Tunggu 12 jam dari sekarang. Bapepam-LK tidak membolehkan menyebut dulu harga sebelum melapor ke Bapepam-LK," ungkap Mustafa, Selasa (25/1).
Kendati harus diundur, Mustafa menjamin bahwa jadwal right issue BMRI maupun listing PT Garuda Indonesia tidak akan mundur. Dia juga memastikan tidak akan ada yang bisa membocorkan harga aksi korporasi dua anak usahanya tersebut.
Dalam dua hari ini, pemerintah intensif melakukan rapat dengan sekuritas dan joint lead arranger (JLU) global baik untuk aksi korporasi right issue BMRI maupun proses IPO Garuda Indonesia. Namun rupanya, pemerintah juga mewanti-wanti kepada sekuritas dan agen global untuk tidak membocorkan harga saham tersebut.
Bahkan, Mustafa juga bilang pengunduran tersebut bukan disebabkan oleh harga Indeks Saham Gabungan (IHSG) yang akhir-akhir ini anjlok. "Ini hanya permintaan Bapepam-LK saja," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
