Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di pasar saham Asia memerah pagi ini (15/10). Dalam setiap dua saham yang turun, terdapat satu saham yang naik. Meski demikian, mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.30 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2% menjadi 131,73.
Indeks Topix Jepang mencatatkan penurunan 0,5% setelah yen perkasa sebesar 0,8% versus dollar AS pada Rabu (14/10) kemarin. Sedangkan indeks Kospi Korea Selatan turun 0,1%, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,2%, dan indeks S&P/NZX 50 Selandia Baru turun 0,1%.
Pergerakan bursa Asia pagi ini juga dipengaruhi oleh penurunan bursa AS tadi malam. Sekadar mengingatkan, indeks S&P 500 ditutup turun 0,5% setelah Wal Mart memprediksi pendapatannya pada tahun depan akan tergerus. Selain itu, kinerja JPMorgan Chase & Co juga mengecewakan.
"Mengingat kuatnya reli yang terjadi pada dua pekan terakhir, merupakan hal yang biasa jika kita melihat pembalikan arah pasar dari kenaikan tersebut. Jika data dari China masih mengecewakan, maka pasar akan menguji level terendahnya yang terakhir kita lihat pada Agustus lalu," jelas Michael McCharty, chief market strategist CMC Markets Plc di Sydney.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News